Jakarta (ANTARA) - Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia Dito Ariotedjo mengatakan persiapan penyelenggaraan kompetisi olahraga nasional empat tahunan, Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut, sudah matang.
"Secara mayoritas (persiapan PON XXI Aceh-Sumut) sudah matang. Saya rasa sisa sedikit-sedikit yang perlu dikejar hingga menjelang pelaksanaannya," ujar Dito melalui laman resmi Kemenpora yang dipantau di Jakarta, Sabtu.
Menpora memimpin rapat koordinasi lanjutan bersama penyelenggara terkait persiapan PON Aceh-Sumut di Medan, ibu kota Provinsi Sumatera Utara, pada Jumat (17/5).
Dito menilai Sumatera Utara sebagai tuan rumah sudah siap. Hanya saja ada hal yang perlu dikebut dari sisi teknis dan nonteknis sehingga dalam pelaksanaannya nanti bisa sukses dan lancar.
Dalam kesempatan itu, ia juga menegaskan bahwa tidak ada penundaan PON seperti isu yang beredar di masyarakat. PON Sumut-Aceh tetap berlangsung pada 8-20 September.
"Perlu diketahui ini adalah sejarah PON terselenggara di dua provinsi, jadi butuh adaptasi. Sumut dan Aceh kompak dan rapi, tidak ada penundaan," ujarnya.
Pertemuan Menpora dengan penyelenggara juga membahas mengenai pelaksanaan Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas). Dito menegaskan pesta olahraga bagi atlet penyandang disabilitas akan disiapkan secara baik.
"(Peparnas) sudah dibicarakan dan akan menjadi pembahasan fokus lagi ketika rapat dengan bapak Presiden (Presiden Joko Widodo). Kita kebut apa yang harus diselesaikan," pungkasnya.
Sementara itu, Penjabat Gubernur Sumut Hassanudin mengatakan optimistis dan bertekad menyukseskan PON baik secara penyelenggaraan, prestasi, dan juga administrasi.
“Kami bahagia dan bersyukur Pak Menpora bisa hadir dan memberi dukungan atas kesiapan kita untuk PON. Sebagai tuan rumah tentu kami ingin pelaksanaan ini bisa sukses dan lancar, termasuk juga pemanfaatan pascapelaksanaan," ujarnya.
Adapun untuk PON di Aceh bakal mempertandingkan 33 cabang olahraga, 42 disiplin cabang olahraga, 510 nomor pertandingan, serta diperkirakan akan diikuti oleh 5.636 atlet dan 2.572 ofisial.
Sedangkan untuk PON di Sumatera Utara, mempertandingkan 34 cabang olahraga, 46 disiplin cabang olahraga, 528 nomor pertandingan, serta diperkirakan akan diikuti oleh 6.281 atlet dan 3.140 ofisial.
Baca juga: Kontrak STY ditentukan usai Piala Asia U-23 2024
Baca juga: Menpora Dito Ariotedjo dukung Jababeka bentuk KEK olahraga pada 2024