Dumai, Riau, (Antarariau.com) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Dumai, Riau, menargetkan tingkat partisipasi pemilih dalam Pemilu Legislatif 9 April 2014 mencapai 70 persen dari jumlah daftar pemilih tetap sebanyak 196.876 jiwa.
"Kita tidak ada target, namun diharapkan partisipasi pemilih meningkat dibanding jumlah pemilih yang mencoblos saat pemilihan Gubernur Riau 2013 yakni sekitar 70 persen," kata Ketua KPU Dumai Darwis di Dumai, Ahad.
Mendekati hari pencoblosan surat suara, pihaknya masih terus menggelar sosialisasi ke khalayak umum dalam rangka menyukseskan pesta demokrasi lima tahun sekali agar tingkat partisipasi pemilih memuaskan.
Seperti pada Senin (7/4), KPU akan mensosialisasikan pemilu legislatif ke beberapa Sekolah Menangah Atas (SMA) dan sederajat setempat, dengan bertindak sebagai inspektur upacara pada pagi hari.
"Sasaran sosialisasi kita di sekolah nanti untuk menyampaikan tentang tatacara dan pentingnya menggunakan hak pilih dalam pemilu kepada para pemilih pemula dari kalangan pelajar," sebutnya.
Komisioner KPU Dumai yang baru terbentuk beberapa waktu lalu, lanjutnya, siap bekerja keras untuk menyukseskan pemilu 2014 dan mencapai hasil maksimal dengan mengerahkan segala kemampuan serta dukungan pihak terkait.
Untuk itu, dia mengimbau warga pemilih di daerah tersebut untuk bersama-sama menjaga situasi yang kondusif terutama keamanan di masing-masing tempat pemungutan suara (TPS) pada hari pencoblosan, agar bisa menyalurkan hak pilih.
"Dengan kerja keras dan dukungan semua pihak, kita yakin pelaksanaan pemilu bisa berjalan tertib dan lancar, demi tercapainya tujuan pembangunan yang diharapkan," ucapnya.
Ketua Panitia Pengawas (Panwas) Pemilu kota Dumai Indra Effendi menyatakan, siap berkordinasi dengan semua pihak dengan mengerahkan semua petugas pengawas di tujuh kecamatan untuk penyelenggaraan pemilihan wakil rakyat yang berlansung secara jujur dan adil.
"Berbagai tahapan penyelenggaraan pemilu telah berjalan dengan baik berkat kerja keras dari semua pihak. Kita akan siap melaksanakan tugas pokok pengawasan dengan baik, demi terciptanya pemilu yang lancar serta kondusif," katanya.