Pekanbaru (ANTARA) - Provinsi Riau masih menjadi pasar potensial Pertamina untuk pemasaran produk-produk Bahan Bakar Minyak (BBM) berkualitas karena wilayah tersebut banyak terdapat industri, pabrik dan perkebunan sawit.
"Potensi pasar ini yang kini sedang Pertamina garap," kata Tiara Thesaufi selaku Area Manager Retail Sumbagut usai acara "Apresiasi Pelanggan Pertamina Riau 2023" ini digelar Kamis malam, di Pekanbaru.
Kata dia, Riau merupakan wilayah potensi besar buat Pertamina tentunya untuk memasarkan produk BBM yang berkualitas. Jadi bukan hanya untuk yang subsidinya tapi yang non subsidinya juga.
"Di sini banyak uang beredar, kalau misalnya masyarakat dengan pendapatan tinggi tentunya mereka bisa beralih kepada yang sebelumnya pakai bahan bakar subsidi ke non subsidi," imbaunya.
Tiara mengatakan, selain untuk bisnis Pertamina juga menjaga hubungan baik dengan para pelanggan setia BBM berkualitas, untuk itu pihaknya menyelenggarakan Apresiasi Pelanggan Pertamina Riau 2023 dengan berbagai kategori, yang sudah sempat terhenti selama tiga tahun akibat pandemi COVID-19.
Tiara mengatakan selama ini Pertamina sudah menyalurkan bahan bakar atau energi kepada masyarakat, dan para pelanggan sudah setia menggunakan untuk kebutuhan sehari-hari.
"Dan tentunya dalam hal ini kami ingin mengapresiasi mereka,intinya Pertamina tak melupakan siapa pelanggan kami yang sudah setia menggunakan BBM berkualitas untuk kebutuhan sehari-hari terutama yang melalui aplikasi Mypertamina," ujar Tiara.
Artinya, dengan mereka membeli produk Pertamina, tentunya harus ada timbal balik dengan memberikan apresiasi kepada mereka.
"Selain memberikan bahan bakar yang terbaik,kami juga ingin melihat siapa sih pelanggan Pertamina. Salah satunya adalah yang menggunakan Mypertamina, yakni aplikasi untuk mempermudah pembelian," ungkapnya.
Ia berharap pengguna yang tidak pantas memakai BBM subsisi ayolah gunakan BBM berkualitas ada beragam Pertamax, dexs dan sebagainya.