Beijing (ANTARA) - China diperkirakan akan menerima seperlima dari pengiriman pesawat komersial baru di dunia dalam kurun waktu 20 tahun ke depan, demikian perkiraan pasar terbaru Boeing yang dirilis di Beijing, Rabu (20/9).
"China masih menjadi pasar dengan pertumbuhan terbesar di dunia," ujar Darren Hulst, yang menjabat sebagai wakil presiden pemasaran Boeing Commercial Airplanes.
Dalam 20 tahun ke depan, pasar penerbangan sipil global akan membutuhkan total 42.595 unit pesawat komersial baru, menurut Prospek Pasar Komersial Boeing (Boeing's Commercial Market Outlook).
Menurut perkiraan itu, pasar penerbangan sipil China yang terus berkembang akan mendorong permintaan tersebut, dengan 8.560 unit pesawat komersial baru yang dibutuhkan.
Lebih dari 400 unit pesawat diperkirakan akan memasuki pasar penerbangan sipil China secara rata-rata setiap tahunnya guna memenuhi permintaan yang dipicu oleh peningkatan kapasitas lalu lintas udara dan penggantian pesawat yang sudah tua.
Selain itu, industri e-commerce dan pengiriman paket kilat akan terus mendongkrak permintaan pesawat kargo, tutur Hulst.
Keseluruhan armada maskapai penerbangan komersial China akan meningkat lebih dari dua kali lipat menjadi hampir 9.600 unit pesawat pada 2042, ungkap perkiraan pasar tersebut.
Baca juga: Jumlah pesanan pesawat C919 buatan China tembus 1.000 unit
Baca juga: Pentagon: Amerika Serikat latih pilot Ukraina terbangkan pesawat F-16 mulai September
20 tahun lagi, China diperkirakan butuh seperlima pesawat komersil baru di dunia
Sebuah pesawat kargo lepas landas di Ezhou Huahu Airport, Ezhou, Provinsi Hubei, China, pada 17 Juli 2022. (ANTARA/Xinhua/Xiao Yijiu)
