Lampung Selatan (ANTARA) - Lalu lintas penumpang kapal di Pelabuhan Bakauheni, Kabupaten Lampung Selatan, Provinsi Lampung, ramai lancar pada Jumat, sehari setelah Hari Raya Idul Adha 1444 Hijriah.
Pada Jumat pukul 09.30 WIB hingga 10.30 WIB, penumpang yang hendak menuju ke Pelabuhan Merak, Provinsi Banten, tampak ramai di dermaga eksekutif maupun dermaga reguler Pelabuhan Bakauheni.
"Kalau melihat data 24 jam terlihat ada peningkatan (penumpang), namun tidak signifikan," kata General Manager PT ASDP Ferry Indonesia (Persero) Cabang Bakauheni Rudi Sunarko.
Menurut data posko Pelabuhan Bakauheni, ia mengatakan, dalam 24 jam jumlah penumpang kapal yang berkendara maupun tidak berkendara seluruhnya 26.762 orang.
Sedangkan jumlah kendaraan beroda dua dan empat, kendaraan besar, dan bus yang diseberangkan ke Pelabuhan Merak selama kurun itu total 6.589 unit.
Kepala Kepolisian Sektor Khusus Pelabuhan Bakauheni AKP Ridho Rafika mengatakan bahwa sampai saat ini lalu lintas kendaraan maupun orang di pelabuhan terpantau lancar.
"Situasi arus lalu lintas di area Pelabuhan Bakauheni dalam keadaan lancar dan terkendali," kata Ridho.
Dia menyampaikan bahwa kepolisian meningkatkan pengawasan dan pengamanan semasa warga mudik untuk merayakan Idul Adha.
"Selama pelaksanaan kegiatan, situasi aman dan kondusif," katanya.
Berita Lainnya
Mensos-Menko Pemberdayaan Masyarakat percepat nol kemiskinan ekstrem di Indonesia
18 December 2024 17:19 WIB
Kemenag berhasil raih anugerah keterbukaan informasi publik
18 December 2024 17:00 WIB
Dokter menekankan pentingnya untuk mewaspadai sakit kepala hebat
18 December 2024 16:37 WIB
Indonesia Masters 2025 jadi panggung turnamen terakhir The Daddies
18 December 2024 16:28 WIB
Menko Pangan: Eselon I Kemenko Pangan harus fokus pada percepatan swasembada pangan
18 December 2024 16:13 WIB
ASEAN, GCC berupaya perkuat hubungan kerja sama kedua kawasan
18 December 2024 15:57 WIB
Pramono Anung terbuka bagi parpol KIM Plus gabung tim transisi pemerintahan
18 December 2024 15:51 WIB
Pertamina berencana akan olah minyak goreng bekas jadi bahan bakar pesawat
18 December 2024 15:12 WIB