Vladimir Putin sebut Rusia berhasil pertahankan stabilitas ekonomi meski penuh tantangan

id Berita hari ini, berita riau terbaru, berita riau antara, Putin

Vladimir Putin sebut Rusia berhasil pertahankan stabilitas ekonomi meski penuh tantangan

“Tren ekonomi makro yang positif terus berkembang dan menjadi semakin nyata," kata Putin. (Antaranews)

St. Petersburg (ANTARA) - Rusia berhasil mempertahankan stabilitas ekonomi dalam menghadapi berbagai tantangan yang belum pernah terjadi sebelumnya sebagaimana disebutkan Presiden Vladimir Putin pada Jumat (16/6).

"Tren ekonomi makro yang positif terus berkembang dan menjadi semakin nyata," kata Putin dalam sebuah sidang pleno Forum Ekonomi Internasional St. Petersburg ke-26.

Produk Domestik Bruto (PDB) Rusia dapat mencatatkan tingkat pertumbuhan sekitar 1,5 persen hingga 2 persen tahun ini, yang akan memungkinkan negara tersebut mempertahankan posisinya di antara negara-negara ekonomi terkemuka dunia.

Inflasi masih mendekati level terendah sepanjang sejarah, yakni sebesar 2,9 persen, dan tingkat pengangguran mencapai rekor terendah sebesar 3,3 persen, menurut pemimpin Rusia tersebut.

"Meski banyak merek asing telah lama menjual produk-produk yang sepenuhnya diproduksi di Rusia, barang-barang de facto Rusia yang masih berlogo asing tersebut sekarang terus dipasok setelah kepergian para pemilik merek dan tetap membukukan profit," kata Putin.

Dia mengatakan kepada para peserta sidang bahwa Rusia terus mengupayakan ekonomi terbuka dan tidak akan pernah mengambil jalan isolasi diri terlepas dari semua kesulitan.

"Sebaliknya, kita telah memperluas kontak dengan mitra-mitra andal dan bertanggung jawab di negara dan kawasan yang saat ini menjadi lokomotif dan penggerak ekonomi global. Saya ulangi, negara-negara dan kawasan-kawasan tersebut merupakan pasar masa depan," jelasnya.

"Sistem internasional buruk yang pada dasarnya adalah sistem neo-kolonial telah lenyap, sedangkan tatanan dunia multipolar, sebaliknya, semakin diperkuat. Ini adalah proses yang tak terelakkan," tambah Putin.

Forum Ekonomi Internasional St. Petersburg digelar setiap tahun di kota terbesar kedua Rusia itu sejak 1997. Mengusung tema "Sovereign Development as the Basis of a Just World: Joining Forces for Future Generations", forum tahun ini berlangsung dari Rabu (14/6) hingga Sabtu (17/6).

Baca juga: Kim Jong Un ingin bertemu Vladimir Putin, tingkatkan kerja sama Korut dan Rusia

Baca juga: Vladimir Putin sebut Rusia akan pindahkan senjata nuklir ke Belarus pada Juli