Pejabat senior Uni Eropa peringatkan sanksi jika China kirim senjata ke Rusia

id Berita hari ini, brita riau terbaru, berita riau antara, Ukraina

Pejabat senior Uni Eropa peringatkan sanksi jika China kirim senjata ke Rusia

Kata "Sanksi" ditampilkan pada bendera Uni Eropa dan Rusia dalam ilustrasi yang diambil pada 27 Februari 2022. ((REUTERS/Dado Ruvic)

Washington (ANTARA) - Seorang pejabat senior Uni Eropa (EU) pada Jumat (3/3) mengatakan bahwa organisasinya siap menjatuhkan sanksi terhadap China jika Beijing membantu Rusia dalam perang di Ukraina.

Pejabat EU tersebut mengatakan bahwa pengiriman bantuan senjata oleh China ke Rusia akan menjadi sebuah tindakan yang tidak dapat diterima.

Komentar tersebut muncul setelah Kanselir Jerman Olaf Scholz pada Kamis memperingatkan Beijing agar tidak mengirimkan pasokan senjata ke Rusia untuk perang di Ukraina.

"Jangan mengirimkan senjata apa pun kepada sang agresor, Rusia," kata Scholz dalam pidatonya di hadapan Parlemen Jerman menjelang pertemuannya dengan Presiden AS Joe Biden di Washington, Jumat.

Pesan itu disampaikan Scholz setelah Amerika Serikat (AS) sebelumnya mengklaim Beijing tengah mempertimbangkan pengiriman peralatan perang mematikannya ke Rusia untuk membantu perang di Ukraina.

Dalam pertemuan di Gedung Putih, Scholz dan Biden diperkirakan akan membahas konflik (Rusia-Ukraina) yang masih berlangsung serta soal China.

Sementara itu, China sejauh ini selalu menahan diri untuk tidak mengutuk perang Rusia di Ukraina atau menyebutnya sebagai "invasi".

China juga telah membantah pernyataan yang menyebut bahwa mereka berencana untuk mengirimkan senjata ke Rusia.

Baca juga: Amerika Serikat umumkan bantuan senjata tambahan senilai Rp6 triliun untuk Ukraina

Baca juga: Rusia ungkapkan tak melihat tanda-tanda Ukraina ingin berdamai


Sumber: Reuters