Pendaftaran PPS dibuka, KPU Meranti butuh 303 orang

id KPU Meranti ,Seleksi anggota PPS,Rekrutmen PPS Meranti

Pendaftaran PPS dibuka, KPU Meranti butuh 303 orang

Komisioner KPU Kepulauan Meranti Divisi Parmas dan SDM, Hanafi. (ANTARA/Rahmat Santoso)

Selatpanjang (ANTARA) - Usai anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) terpilih, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kepulauan Meranti kembali melanjutkan pembukaan pendaftaran bagi anggota badan ad hoc untuk tingkat kelurahan desa atau Panitia Pemungutan Suara (PPS) untuk Pemilu 2024.

Komisioner KPU Kepulauan MerantiHanafi mengatakan pihaknya membutuhkan 303 orang anggota PPS dari 101 kelurahan desa. Secara perhitungan, untuk satu desa akan diisi sebanyak tiga orang yang meliputi satu ketua dan dua orang anggota.

"Pendaftaran kita buka mulai 18 Desember lalu. Sampai hari ini, sudah ada 350 peserta yang mendaftar melalui aplikasi SIAKBA," ujar Hanafi kepada ANTARA, Selasa.

Pendaftaran yang dilakukan secara online melalui aplikasi SIAKBA itu, sambung Hanafi, akan ditutup pada 29 Desember 2022. Bagi calon peserta tetap wajib mematuhi syarat dan ketentuan yang berlaku sama seperti rekrutmen PPK sebelumnya.

"Masih ada waktu mendaftar untuk masyarakat umum, minimal berusia 17 tahun. Syarat pendaftaran PPS ini akan mengutamakan prinsip keadilan dan kejujuran, sehingga calon pendaftar harus terbebas dari kepentingan parpol. Kemudian memiliki integritas yang baik dan independen," sebutnya.

Untuk tahap awal, pihaknya akan mengumumkan hasil penelitian administrasi calon anggota PPS pada 30 Desember mendatang. Lalu, bagi calon yang lolos berhak melanjutkan ke tahapan tes tertulis dan wawancara.

"Seleksi PPS, juga akan dilakukan secara tertulis dengan metode CAT (Computer Assisted Test). Pelaksanaannya dimulai 2 Januari 2023 usai diumumkan yang lolos administrasi. Teknisnya nanti setelah seleksi CAT, akan ada peserta yang gugur dan enam orang akan masuk ke seleksi wawancara (pada 8 Januari)," beber Hanafi.

Sejauh ini, menurut dia antusias masyarakat Kepulauan Meranti dalam mengikuti seleksi PPS sangat tinggi. Apalagi proses seleksi tersebut, KPU memastikan penggunaan metode CAT akan dapat menentukan standar kompetensi yang dibutuhkan.

"Masyarakat tak perlu cemas. Dengan kita memanfaatkan teknologi informasi ini, proses seleksi PPS dapat dilakukan secara transparan, objektif dan akuntabel," ucapnya.

Di samping itu, KPU juga telah melakukan koordinasi ke seluruh kecamatan untuk menentukan lokasi pelaksanaan CAT bagi anggota PPS. "Untuk tempat sudah kita koordinasikan, dan nantinya akan dibantu rekan-rekan kita PPK yang baru diumumkan. Di sini mereka mau berpartisipasi dalam menyukseskan Pemilu 2024 ini," tutur Hanafi lagi.

Ia juga mengungkapkan, soal kenaikan honor petugas badan ad hoc pada Pemilu 2024 dibandingkan pemilu sebelumnya (tahun 2019). Hal itu seperti tertuang dalam SK Menteri Keuangan Nomor F647/MK.02/MK/2022 tanggal 5 Agustus 2022.

"Pada Pemilu 2024, honor Ketua PPK naik menjadi Rp2,5 juta dan anggotanya naik Rp2,2 juta. Kemudian untuk honor Ketua PPS naik menjadi Rp1,5 juta dan anggotanya sebesar Rp1,3 juta," jelasnya.

Untuk diketahui, petugas PPK dan PPS akan mulai bertugas sejak dilakukan pelantikan. KPU Kepulauan Meranti merencanakan, anggota PPK yang sudah diumumkan akan dilantik pada 4 Januari 2023. Kemudian untuk anggota PPSdilantik pada 17 Januari 2023 mendatang.