Pemprov Riau dorong ASN konsumsi beras lokal sebagai upaya atasi inflasi

id Pemrov Riau

Pemprov Riau dorong ASN konsumsi beras lokal sebagai upaya atasi inflasi

Pemrov Riau gerakkan ASN mengonsumsi beras lokal, selain bagian upaya pengendalian inflasi sekaligus dalam upaya pemberdayaan petani. Antara.

Pekanbaru (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Riau terus berupaya mengendalikan inflasi antara lain dengan memastikan ketersediaan dan pasokan dari daerah lain berjalan dengan lancar, serta mendorong Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk mengonsumsi beras lokal.

"Dengan menggerakkan ASN mengonsumsi beras lokal, selain bagian upaya pengendalian inflasi sekaligus dalam upaya pemberdayaan petani, meningkatkan kesejahteraan petani, sehingga para petani dan pelaku usaha padi dapat bersaing di pasar tradisional dan modern," kata Gubernur Riau Syamsuar dalam keterangannya di Pekanbaru, Jumat.

Gerakkan ASN mengonsumsi beras lokal digencarkan sesuai Surat Edaran Gubernur Riau Nomor 800/DISPTPH/5500 tanggal 1 November 2022.

Syamsuar berpendapat, tingginya peningkatan inflasi di Riau terjadi sejak Juli 2022 sebesar 7,04 persen (yoy).

Kendati pada Agustus 2022 inflasi Riau turun menjadi 5,84 persen (yoy), namun kemudian meningkat kembali pada September 2022 sebesar 7,26 persen (yoy) akibat penyesuaian harga BBM yang berdampak pada peningkatan harga pangan pokok strategis khususnya beras memberi andil 0,25 persen.

"Pada Oktober 2022 inflasi Riau menurun menjadi 7,16 persen (yoy), namun andil beras semakin meningkat mencapai 0,54 persen," kata Gubernur.

Pemerintah Provinsi Riau, lanjutnya, melalui Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Riau, selain meningkatkan produksi juga terus melakukan upaya-upaya pengendalian inflasi, di antaranya melalui bazar pangan melalui pasar tani, memastikan ketersediaan dan pasokan dari daerah lain lancar guna mendukung Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan (GNPIP).

GNPIPsekaligus menindaklanjuti Surat Edaran Menteri Dalam Negeri Nomor 500/4825/SJ tentang Penggunaan Belanja Tidak Terduga dalam Rangka Pengendalian Inflasi Daerah.

"Pemerintah Riau juga terus berupaya menciptakan peluang pasar baru bagi para petani dan pelaku usaha beras lokal dalam memasarkan hasil produksinya. Mendorong peningkatan produksi, produktivitas, mutu dan daya saing padi dan beras di Provinsi Riau," kata Syamsuar.

Untuk itu, ujarSyamsuar, pihaknya meminta Kepala OPD di lingkup Provinsi Riau untuk dapat mendukung dan memerintahkan seluruh ASN agar membeli beras lokal di Pasar Tani baik pada saat peluncuran kali ini maupun Pasar Tani yang akan digelar selanjutnya.