Siak (ANTARA) - Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) Siak Budi Satrya menegaskan tidak ada lahan di Kecamatan Dayun yang terdaftar di kantornya atas nama PT Karya Dayun seperti yang tersebut dalam rencana konstatering dan eksekusi oleh Pengadilan Negeri Siak.
Lahan yang disengketakan PT Duta Swakarya Indah (DSI) melawan PT Karya Dayun (KD) tersebut terdaftar atas nama individu atau masyarakat. “Ya, yang terdaftar kan bukan atas nama Karya Dayun, yang terdaftar atas nama individu,” kata Budi Satrya, Sabtu.
BPN lanjutnya memang telah mengeluarkan Sertifikat Hak Milik (SHM) dan sampai sekarang sertifikat itu sah. Itu kata dia adalah bukti kepemilikan yang paling tinggi dan setahunya belum ada pembatalan terhadap sertifikat itu.
PN Siak menunda konstatering dan eksekusi lahan seluas 1.300 Ha di Dayun sampai waktu yang belum ditentukan. Sebabnya, pada Rabu (3/8) lalu itu situasi di lokasi konstatering dan eksekusi lahan tidak terkendali karena banyaknya penolakan dari warga.
Berkaitan dengan konstatering dan eksekusi lahan itu, Budi mengatakan pihaknya tetap menghadiri undangan PN Siak. Bahkan sebelumnya pihaknya hadir dalam rapat koordinasi atas rencana konstatering dan ekseskusi itu.
“Kehadiran kami sebagai undangan pada kegiatan yang digelar PN Siak, bukan sebagai juru ukur,” kata dia.
Terkait tidak adanya juru ukur dari BPN saat rencana eksekusi itu, Budi menyatakan tidak pernah menolak mengirim juru ukur ke PN Siak. Dia mengaku selama ini tidak dimohonkan untuk mengirim juru ukur.
"Kalau memang katanya ada tolong tunjukkan dokumen permohonannya. Nah jelas dalam hal ini kami tidak pernah menolak,” ujar Budi.
Budi juga membantah telah merekomendasikan juru ukur dari pihak lain kepada PN Siak. Jika ada, Budi minta pihak PN Siak tunjukkan saja dokumen atau bukti suratnya.
“Ada tidak buktinya atau surat rekomendasi kami. Kalau tidak ada berarti kan tidak ada,” tambah dia.
Berita Lainnya
Menteri ATR/BPN AHY ingin jadikan Bali sebagai Pulau Lengkap
03 May 2024 10:34 WIB
Menteri ATR/BPN Agus Harimurti Yudhoyono utamakan prinsip mediasi dalam penyelesaian sengketa tanah
22 April 2024 14:08 WIB
Menteri ATR/BPN AHY akan keliling Indonesia ungkap kejahatan pertanahan
16 April 2024 13:48 WIB
Masyarakat Kerinci Kiri Siak terima 242 Sertifikat TORA
14 March 2024 16:03 WIB
Menteri ATR/BPN AHY sampaikan tujuh arah kebijakan strategis Kementerian ATR 2025-2029
07 March 2024 12:36 WIB
Menteri ATR/BPN Agus Harimurti Yudhoyono terpukau dengan pembangunan Ibu Kota Nusantara
28 February 2024 16:22 WIB
AHY nyatakan siap tuntaskan "pekerjaan rumah" Kementerian ATR/BPN
21 February 2024 14:00 WIB
Gubernur Edy Nasution lapor konflik PT SIR ke Wamen ATR/BPN Raja Juli Antoni
09 January 2024 14:37 WIB