PLN operasikan PLTS Selayar, mampu kurangi emisi karbon 1.400 ton CO2/tahun

id Berita hari ini, berita riau antara,beita riau terbaru, OLTS

PLN operasikan PLTS Selayar, mampu kurangi emisi karbon 1.400 ton CO2/tahun

PLTS hybrid Selayar, Sulawesi Selatan telah resmi beroperasi dan akan menambah energi bersih di Sulsel. (ANTARA/HO-Humas PLN UIW Sulselrabar.)

Makasar (ANTARA) - PT PLN mulai mengoperasikan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Hybrid di Kabupaten Selayar, Sulawesi Selatan yang mampu mengurangi emisi karbon hingga 1.400 ton CO2 per tahun.

General Manager PLN Unit Induk Wilayah Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, dan Sulawesi Barat (Sulselrabar) Awaluddin Hafid mengemukakan selain memberikan sumbangsih dalam menurunkan emisi karbon, beroperasinya PLTS di sistem kelistrikan Pulau Selayar ini dapat menghemat biaya operasional hingga Rp16,5 miliar per tahun.

"Perhitungan kami dapat menghemat biaya operasional sampai dengan Rp16,5 miliar per tahun dan yang utama adalah dapat mengurangi penggunaan energi fosil dan menekan emisi karbon," kata Awaluddin melalui keterangannya yang diterima di Makassar, Sabtu.

PLTS Hybrid Selayar kini tercatat menjadi PLTS terbesar di wilayah kerja PLN UIW Sulselrabar dengan kapasitas 1,3 Mega Wattpeak (MWp) yang terletak di Desa Parak Kecamatan Bontomanai Kabupaten Selayar, Sulsel.

PLTS Hybrid milik PLN itu sebagai salah satu infrastruktur pembangkit energi baru terbarukan (EBT) di Provinsi Sulawesi Selatan, dibangun di atas lahan seluas 1,46 hektare (ha) dengan total investasi Rp39,5 miliar.

PLTS terbesar di Sulsel ini, kata Awaluddin, akan meningkatkan bauran EBT, serta mendukung komitmen Indonesia sebagai tuan rumah KTT G20 dalam mencapai nol emisi karbon pada tahun 2060,

Pengoperasian PLTS Hybrid Selayar ditandai dengan peresmian dan penandatanganan prasasti oleh Bupati Kepulauan Selayar, H Muh Basli Ali dan GM UIW Sulselrabar Awaluddin Hafid di Selayar, Jumat (15/4). Kegiatan ini turut disaksikan Direktur PLN Regional Sulawesi, Maluku, Papua, dan Nusa Tenggara, Adi Priyanto secara daring.

Adi Priyatno menyebutkan kehadiran PLTS Hybrid Selayar diharapkan menjadi trigger PLN untuk berinovasi dalam mengembangkan potensi sumber energi terbarukan seperti energi matahari, angin, geothermal dan bentuk energi terbarukan lainnya.

"Terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh pihak dan mitra kerja yang terlibat dalam pembangunan ini. Berkat koordinasi yang baik, PLTS ini dapat rampung serta menjadi berkah bagi masyarakat Selayar," ujar Adi.

Bupati Selayar Muh Basli Ali mengucapkan terimakasih atas hadirnya PLTS Selayar dalam mendukung keandalan sistem kelistrikan di wilayah kepulauan Sulsel tersebut.

"Saya mewakili masyarakat Selayar mengucapkan terima kasih kepada PLN. Ini adalah Berkah Ramadhan, Selayar memiliki kepulauan yang terpisah dengan daratan lain. Oleh karena itu dengan hadirnya PLTS ini kami berharap dapat menunjang kegiatan ekonomi masyarakat," ujar Basli Ali.

Baca juga: Pemerintah dorong transisi energi melalui pembangkit listik tenaga surya di Labuan Bajo

Baca juga: Menteri ESDM Arifin Tasrif sebut PLTS bakal jadi tulang punggung energi bersih Indonesia