Rusia batasi pergerakan aliran dana ke negara dan kawasan yang "tidak bersahabat"

id Berita hari ini, berita riau terbaru, berita riau antara, Rusia

Rusia batasi pergerakan aliran dana ke negara dan kawasan yang "tidak bersahabat"

Uang kertas rubel Rusia terlihat dengan latar belakang uang dolar Amerika Serikat (AS) pada 2 Maret 2021 (ANTARA/Xinhua/Shi Hao)

Jakarta (ANTARA) - Rusia telah memberlakukan pembatasan pergerakan dana yang dapat ditransfer ke negara dan kawasan yang "tidak bersahabat," seperti disampaikan bank sentral negara itu pada Jumat (25/3).

Langkah tersebut diambil sebagai respons atas pembekuan sebagian cadangan emas dan mata uang asing Rusia di beberapa negara, kata bank sentral itu melalui Telegram.

"Jumlah dana yang sebanding" turut terdampak, sebut bank sentral Rusia, tanpa menyebutkan angka pastinya.

Total cadangan emas dan mata uang asing Rusia mencapai sekitar 640 miliar dolar AS (1 dolar AS = Rp14.351).

Dari jumlah tersebut, sekitar 300 miliar dolar AS dibekukan setelah Moskow meluncurkan operasi militer khusus di Ukraina, ujar Menteri Keuangan Rusia Anton Siluanov sebelumnya pada bulan ini.

Baca juga: Dubes Rusia Lyudmila Vorobieva sebut Putin berniat hadiri KTT G20

Baca juga: Indef: G20 Indonesia antisipasi dampak panjang terkait konflik Rusia-Ukraina