Ketersediaan kebutuhan pokok di Kampar terus dipantau

id Tpid

Ketersediaan kebutuhan pokok di Kampar terus dipantau

Rakor TPID secara virtual di lantai II kantor Bupati Kampar

Bangkinang Kota (ANTARA) - Pemerintah Daerah Kabupaten Kamparmengikuti Rapat Koordinasi High Level Meeting (HLM) bersama Team Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) se-Provinsi Riau dalam mengendalikan dan menjaga pergerakan inflasi daerah secara zoom meeting.

Rapat secara virtual ini berlangsung di ruang Zoom Meeting lantai II Kantor Bupati Kampar, Rabu.

Kabag Administrasi Pembangunan Zamhur mewakili Bupati Kampar mengatakan kegiatan ini merupakan sinergi dan komitmen bersama dalam rangka menjaga tingkat inflasi sebagai pertumbuhan ekonomi yang inklusif.

Dia berharap dengan Rakor ini mampu melahirkan langkah-langkah strategis.

Inflasi yang rendah dan stabil merupakan persyaratan untuk terciptanya pertumbuhan ekonomi yang Meningkat.

Akan tetapi perlu diketahui bahwa inflasi yang rendah juga bukan hal yang menggembirakan. Bisa saja ini mengindikasikan turunnya daya beli masyarakat akibat pembatasan aktivitas dan mobilitas.

"Khususnya dalam menjaga ketersediaan pasokan dan kelancaran distribusi menjelang bulan suci Ramadhan dan hari raya Idul fitri, biasanya akan terjadi peningkatan kebutuhan komoditas bahan pokok yang berimplikasi pada kelangkaan barang dan kenaikan harga,”

ungkapnya.

Dia berharap melalui TPID Kabupaten Kampar dapat memonitoring harga dan ketersediaan stok bahan kebutuhan pokok serta melakukan langkah strategis untuk menstabilkan harga dalam jangka panjang dan jangka pendek.

Sementara itu Sekda Provinsi SF Hariyanto menyampaikan hindari membeli barang dan menimbun barang secara banyak karena hal ini dapat mempengaruhi harga pasar dan akan mempengaruhi pergerakan inflasi.

Dia berharap agar pemerintah daerah dapat mendukung prioritas nasional yakni memperkuat ketahanan ekonomi untuk pertumbuhan berkualitas dan berkarakter.

Selain itu juga dapat meningkatkan sebagai sumber daya manusia berkualitas dan berdaya saing, revolusi mental dan pembangunan pemberdayaan dan bisa memperkuat infrastruktur untuk mendukung pengembangan ekonomi.

Rapat ini diikuti sejumlah kepala OPD pemda Kampar dan camat se-Kabupaten Kampar.