Pekanbaru (ANTARA) - Momen kunjungan Menteri Menteri Dalam Negeri (Mendagri) RITito Karnaviandi Sekolah Dasar Negeri (SDN) 36 Kota Pekanbaru, Provinsi Riau, Jumat (21/1/2022) diwarnai insidenkecil yakni ketika seorang anak pingsan sebelum divaksin COVID-19.
Pelaksanaan vaksin massal anak tersebut ditinjau Menteri Dalam Negeri RI Tito Karnavian, Gubernur Riau Syamsuar, Wali Kota Pekanbaru Firdaus, dan Forkompinda Riau dan Pekanbaru.
Usai Mendagri meninggalkan lokasi tinjauan, tiba-tiba petugas membawa seorang anak ke ambulans untuk dilarikan ke rumah sakit karena tiba-tiba jatuh pingsan.
"Iya anak itu pingsan sebelum divaksin," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru dr Zaini Rizaldy di Pekanbaru, Jumat.
Pantauan di lokasi, anak tersebut dilarikan ke rumah sakit menggunakan ambulance. Terlihat saat itu kondisinya lemas dan dibantu menggunakan oksigen.
Zaini menduga, anak tersebut pingsan karena belum sarapan atau ketakutan. Karena itu. ia mengingatkan kepada seluruh orang tua sebelum membawa anaknya ke pelaksanaan vaksinasi harus sudah sarapan dan makan.
"Kemudian pastikan juga anak dalam kondisi sehat, baru boleh divaksin. Tadi belum sempat divaksin pingsan, mungkin ketakutan, biasalah anak-anak, kadang-kadang orang tua saja cemas kalau lihat jarum suntik," tukasnya.
Usai dikunjungi Menteri, anak SD di Pekanbaru pingsan sebelum divaksin
Seorang anak SDN 36 Kota Pekanbaru pingsan sebelum divaksin, pada vaksinasi massal yang dikunjungi Mendagri Tito Karnavian, Pekanbaru, Jumat (21/1/2022). (ANTARA/Vera Lusiana)
