Pekanbaru (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) menambah anggaran untuk memperbaiki titik-titik banjir sebesar Rp20 miliar tahun 2022.
"Tahun lalu biaya penganan banjir hanya Rp13 miliar, tahun ini kita telah menganggarkan naik Rp20 miliar," kata Kepala Dinas PUPR Pekanbaru Indra Pomi Nasution di Pekanbaru, Rabu.
Dia mengatakan, penambahan ini dimungkinkan
untuk penanganan titik banjir itu dilakukan sesuai master plan (rencana induk) yang telah disusun pada akhir 2020 lalu.
Kata dia, anggaran itu digunakan guna menangani permasalahan drainase yang sudah dipetakan dalam rencana induk, dimana ada cara-cara penanganan titik banjir.
"Kami sudah memasukkan anggarannya pada tahun 2022 ini. Anggaran tersebut termasuk pembangunan bendungan kecil dan drainase yang panjang," tukas Indra Pomi.
Baca juga: Basarnas Pekanbaru evakuasi satu keluarga terjebak banjir
Baca juga: Ratusan rumah Pematang Kapau, Pekanbaru kebanjiran