Sungailiat, Bangka (ANTARA) - Badan Keamanan Laut (Bakamla) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung memantapkan pengawasan keamanan laut Bangka dengan rencana mendirikan pos keamanan di Lingkungan Nelayan II Kabupaten Bangka.
Hal itu dikatakan Kepala Bakamla Bangka Belitung, Letkol Leonardi Hilman di Sungailiat, Kamis seusai melakukan kunjungan kerja di Kabupaten Bangka yang diterima langsung Bupati Bangka Mulkan.
Sebagai lembaga keamanan laut di bawah presiden RI kata dia, Bakamla mempunyai tugas dan kewenangan melakukan mengejar, menangkap dan menindak pelaku pelanggaran hukum di kawasan perairan laut dengan tetap berkoordinasi pihak kepolisian dan TNI AL.
"Didirikannya pos keamanan laut di Lingkungan Nelayan II Sungailiat untuk mempermudah akses pelayanan keamanan bagi masyarakat atau nelayan setempat," jelasnya.
Dia mengakui, dalam menjalankan tugas pengamanan maupun penindakan di perairan laut harus diperkuat dengan sinergitas semua unsur termasuk pemerintah daerah setempat.
"Sinergitas atau penguatan kerja sama dilakukan, guna meringankan tugas dan fungsi pengamanan di lapangan karena tidak mungkin kami bekerja sendiri tanpa mendapat dukungan pihak lain," jelasnya.
Menurutnya, aman atau tidaknya suatu wilayah tidak dapat dilihat dari tingkat kejahatan namun dilihat dari jumlah kasus yang ditangani atau nol penangkapan.
"Pos keamanan laut juga akan didirikan di sejumlah daerah di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dengan ditempatkan sejumlah personel dan satu unit kapal keamanan kapasitas yang disesuaikan serta peralatan pendukung lainnya," katanya.
Bakamla Babel mantapkan pengawasan keamanan laut Bangka, dirikan Pos keamanan
Kepala Bakamla Bangka Belitung, Letkol Leonardi Hilman saat melakukan kunjungan kerja di ruang Bupati Bangka Mulkan (ANTARA/Kasmono)
Untuk mempermudah akses pelayanan keamanan bagi masyarakat atau nelayan setempat,
