Mahershala Ali dapat sorotan utama di drama baru "Swan Song"

id Berita hari ini, berita riau terbaru, berita riau antara,film

Mahershala Ali dapat sorotan utama di drama baru "Swan Song"

Mahershala Ali. (ANTARA/REUTERS/MARIO ANZUONI.)

Jakarta (ANTARA) - Peraih dua piala Oscar Mahershala Ali akhirnya menemukan proyek yang tepat untuk debut sebagai pemeran utama di film panjang.

Ali, yang memenangi Oscar sebagai pemeran pendukung di "Green Book" dan "Moonlight", membintangi drama baru "Swan Song" yang bakal streaming di Apple TV+ pada 27 Desember.

"Entah itu jadi pemeran utama atau pendukung atau dalam ansambel, kau selalu berusaha untuk tampil terbaik," kata Ali. "Dan terutama menjadi aktor kulit berwarna di bisnis ini... jika kau melihat dirimu seperti tipe tertentu dan kau ingin tampil berbeda.. kau bisa terjebak di situ-situ saja bila tidak hati-hati."

Baca juga: Film Disney "Raya and The Last Dragon" pimpin nominasi terbanyak di Annie Awards

"Swan Song" berlatar belakang masa depan, bercerita tentang kisah pria yang sakit parah dan mendapat kesempatan untuk menggandakan diri untuk menyelamatkan keluarganya dari rasa sedih akibat kehilangannya.

Walau terdengar futuristik, Naomie Harris mengatakan ini bukan film fiksi ilmiah.

Baca juga: Film "The King's Man" hadir di seluruh bioskop Indonesia hari ini

"Saya kira ini tentang cinta. Ini adalah ode untuk cinta dan cinta sejati, bukan cinta yang diromantisasi, tapi cinta yang mendalam dan bermakna," kata Harris.

Film ini adalah debut sutradara Benjamin Cleary yang memenangi Oscar untuk film pendek "Stutterer" pada 2016.

Cleary berharap "Swan Song" mencetuskan diskusi menggugah pemikiran tentang kematian.

"Saya harap film ini membuat kita bertanya, 'Apa yang akan kau lakukan bila mengalaminya?' dan memulai percakapan emosional dan menarik di tengah masyarakat," kata Cleary, demikian dikutip Reuters, Kamis.

Baca juga: Merayakan 40 tahun Garin Nugroho di dunia film dengan kegembiraan

Baca juga: Begini cerita Arawinda saat hadiri Red Sea Film Festival di Arab Saudi