Pekanbaru (ANTARA) - Gubernur Riau (Gubri)Syamsuarmeminta seluruh rumah sakit (RS) rujukan COVID-19 di kabupaten dan kota seluruh Riau untuk menyiagakan tempat tidur, ruang isolasi terpadu, obat-obatan dan oksigen dalam menghadapi COVID-19 varian Omicron.
"Varian Omicron sudah masuk Indonesia, karena itu daerah tidak boleh lengah dan harus hati-hati," kata Gubernur Riau (Gubri), Syamsuar, kepada wartawan di Pekanbaru, Sabtu.
Dia sudah berkoordinasi dengan Kadisops Lanud Roesmin Nurjadin Pekanbaru, bahwa rumah oksigen Riau tetap akan difungsikan, sehingga jika terjadi lonjakan kasus maka Riau sudah siap.
Selain antisipasi di hilir, kata Gubri lagi, dalam mengantisipasi varian Omicronjuga sudah diinstruksikan agar vaksinasi di kabupaten/kota dapat ditingkatkan.
"Kami sudah sepakat agar vaksinasi ditingkatkan, untuk mencapai target 70 persen sampai akhir tahun 2021. Sekarang capaian vaksin sudah 62 persen. Makanya kami minta kabupaten/kota yang capaian vaksinnya masih di bawah 60 persen untuk segera menggencarkan vaksinasi," katanya.
Gubri Syamsuar juga meminta masyarakat untuk lebih waspada terhadap penularan COVID-19 varian Omicron, karena virus ini lebih cepat menular. Karenanya Gubri sudah meminta Dinas Kesehatan Riau untuk melakukan pengecekan terhadap masyarakat yang terkonfirmasi positif COVID-19. Apakah ada yang terindikasi terkonfirmasi varian Omicron atau tidak.
"Saya sudah minta Dinas Kesehatan untuk mengecek betul-betul sampel usap yang ada. Kemudian juga terus meningkatkan pelacakan kontak," ujarnya.
Salah satu upaya dalam mengantisipasi Omicron, masyarakat agar terus menerapkan protokol kesehatan, menggunakan masker, menjaga jarak fisik aman, mencuci tangan dan menghindari kerumunan. *