Jumlah siswa SMP IT Abdurrab terkonfirmasi COVID-19 bertambah jadi 113

id Smp it abdurrab, dinkes riau

Jumlah siswa SMP IT Abdurrab terkonfirmasi COVID-19 bertambah jadi 113

Mimi Yuliani Nazir. (ANTARA/HO-Pemprov Riau)

Pekanbaru (ANTARA) - Seiring waktu proses penelusuran terhadap 54 siswa di SMP IT Abdurrab Pekanbaru yang terpapar COVID-19, sehingga diperoleh penambahan kasus terkonfirmasi menjadi 113 orang, kata Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau, Mimi Yuliani Nazir di Pekanbaru, Sabtu.

Mimi mengatakan, penambahan kasus positif di sekolah SMP IT Abdurrab tersebut setelah dilakukannya pemeriksaan terhadap seluruh siswa dan guru serta petugas lainnya yang berada di asrama.

"Siswa yang positif sudah diisolasi di asrama dan dipisah dengan siswa yang negatif. Jadi yang negatif diisolasi dahulu selama lima hari di asrama. Setelah itu baru bisa dipulangkan," kata Mimi.

Mimi menggambarkan kondisi mereka yang terpapar saat ini dalam keadaan baik, dan sudah dilakukan penanganan kesehatan dan isolasi.

'Semua siswa yang positif COVID-19 tidak bergejala. Mereka diperiksa rutin, uniknya semua yang terdeteksi positif sudah divaksinasi dua kali. Mudah-mudahan tidak ada yang parah," harap Mimi.

Olehnya, Mimi mengingatkan walau sudah divaksin bukan berarti boleh abai dengan protokol kesehatan. Vaksin adalah salah satu cara melindungi diri, dan menggunakan masker adalah cara melengkapi perlindungan diri dari ketertularan.

"Jadi mari tetap disiplin prokes, 5 M gunakan masker, mencuci tangan, menjaga jarak, hindari kerumunan dan cegah mobilitas interaksi," kata dia.

Dengan ditemukannya siswa terpapar di Pekanbaru maka terjadi lonjakan kasus COVID-19 di Riau, dari awalnya bertahan hanya satu digit dalam sebulan terakhir menjadi dua digit.

Diskes melaporkan tidak hanya dari siswa SMP IT Abdurrab menambah kasus positif di Riau, Kota Dumai juga menyumbang tujuh kasus. Sehingga total penambahan kasus COVID-19 per Sabtu (27/11) mencapai 62 orang.

"Sekarang sudah mulai naik lagi ni kasus positif, di Dumai bertambah tujuh kasus, dari luar Provinsi tiga kasus. Jadi masyarakat tetap patuhi prokes. Kasus positif masih terus terjadi, perlu dilakukan pencegahan dengan disiplin prokes. Kita lihat berita di Eropa kasus naik tinggi seiring masuknya varian COVID yang baru lagi," tukas Mimi.

Sementara itu update data COVID-19 dari Diskes per hari Sabtu (27/11) di Provinsi Riau terdapat penambahan 62 kasus terkonfirmasi COVID-19. Kabar baiknya, terdapat penambahan dua pasien COVID-19 yang dinyatakan sembuh. Nihil pasien yang meninggal dunia karena COVID-19. Total terkonfirmasi 128.405 kasus, pasien yang sembuh 124.044 orang, dan 4.116 meninggal dunia.