Dumai, (antarariau.com) - Serapan anggaran Program Jaminan Persalinan (Jampersal) yang dikelola Dinas Kesehatan Kota Dumai, Propinsi Riau 2012 mencapai 80 persen atau Rp1,4 miliar dari jumlah keseluruhan sebanyak Rp1,8 miliar.
Kepala Dinas Kesehatan Dumai Marjoko Santoso menyatakan akhir pekan, Jampersal sebagai program melahirkan gratis dalam rangka menekan angka kematian ibu dan bayi saat persalinan.
"Program ini sudah termanfaatkan 80 persen pada 2012 di rumah sakit Dumai dari total anggaran yang dialokasikan pemerintah bagi keselamatan persalinan ibu dan bayi," kata Marjoko.
Jampersal yang dibiayai APBN ini, menurutnya, akan menjamin pasien untuk mendapatkan perawatan terbaik di praktik bidan, rumah bersalin, bidan desa atau rumah sakit sehingga dapat mengurangi risiko kematian.
"Tingginya angka kematian ibu saat melahirkan pada umumnya diakibatkan kurang mendapat perawatan sehingga terjadi pendarahan dan tekanan darah tinggi saat hamil," katanya.
Ia berharap, dengan adanya program ini agar seluruh Ibu dapat melahirkan dengan baik dan selamat serta mensukseskan program Jampersal yang dilaksanakan oleh pemerintah Pusat melalui Kementerian Kesehatan.
Selain mendapatkan jaminan persalinan, program ini juga bermanfaat untuk meningkatkan cakupan pemeriksaan kehamilan, sebelum dan sesudah masa kelahiran yang ditangani tenaga medis.
Ia juga mengatakan, Jampersal bagi setiap ibu melahirkan akan dibantu biaya sebanyak Rp 660 ribu dengan rincian biaya bersalin sebesar Rp 500 ribu, biaya pemeriksaan sebelum melahirkan Rp 80 ribu dan biaya perawatan setelah melahirkan (Nifas) Rp80 ribu.
"Tahun ini kembali diusulkan dana Jampersal untuk membantu biaya persalinan ibu dan bayi dan kebutuhan masyarakat kurang mampu guna mendukung program MDGs 2015 di Dumai berjalan sukses," terangnya.
Untuk mendapatkan layanan jampersal, Ibu yang hendak melahirkan dapat menghubungi seluruh bidan desa se kota Dumai atau bisa datang ke praktik bidan dan rumah bersalin yang telah menandatangani MoU dengan Dinas Kesehatan.
, Ia mengatakan, di kota Dumai terdapat 68 bidan desa dan 8 bidan praktek yang siap mensukseskan program Jampersal bagi siapa saja yang melahirkan dan tidak akan dikenai biaya alias gratis.
Berita Lainnya
Realisasi Jampersal Dumai Capai 60 Persen
30 October 2012 5:00 WIB
RSUD Dumai Layani Jampersal
18 April 2011 12:32 WIB
Kisah sukses Suci, binaan PHR raup omzet Rp600 juta dari Rumah Jahit Lestari
26 April 2023 13:49 WIB
Bisnis Tempe Arifin Raup Omzet Hingga Jutaan Rupiah
15 February 2019 11:24 WIB
Penjual Mainan Siak Raup Omzet Hingga Rp30 juta per bulan
23 January 2018 8:40 WIB
Motif Ombak Bono Dalam Batik Raup Omzet Hingga Rp300 Juta
20 October 2017 15:30 WIB
Puti Buana Raup Omzet Rp15 Juta Sehari Berkat PON
14 September 2012 16:00 WIB
Pedagang Sovenir Asal Bandung Raup Omzet Jutaan Rupiah
09 September 2012 20:14 WIB