Ini kesamaan Syamsuar dan Mahyeldi yang tak bisa dilupakan

id syamsuar, mahyeldi

Ini kesamaan Syamsuar dan Mahyeldi yang tak bisa dilupakan

Syamsuar (kiri) dan Mahyeldi saat bertemu di Kota Pekanbaru pada Sabtu malam (13/11). (ANTARA/dok)

Saya sempat mengadu nasib sebagai buruh kasar di perusahaan batubara di Sawahlunto,
Pekanbaru (ANTARA) - Dua kepala daerah, Gubernur Riau Syamsuar dan Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi ternyata mempunyai kesamaan nasib yang tak terlupakan. Mereka berdua merasakan bagian yang takterpisah dari Riau dan Sumbar.

"Saya tidak bisa dipisahkan dengan Riau, dulu semasa kecil saya menamatkan SD dan SMP di Dumai. Jadi, saya ini juga bagian dari yang tak terpisahkan dari Riau," kata Mahyeldi dalam sambutannya pada helat Musyawarah Besar (Mubes) ke-IV IKMR Provinsi Riau di Pekanbaru, Sabtu (13/11).

Semasa kecil, kenang Mahyeldi, orangtuanya pindah ke Kota Dumai sehingga dia menamatkan sekolah dasar di SDN-9 di kota jasa itu. Mahyeldi masih ingat betul, salah seorang temannya adalah Sahril Abu Bakar yang sekarang Ketua Dewan Pimpinan Harian (DPH) LAM Riau.

Setelah menamatkan SD, Mahyeldi melanjutkan ke SMP Patimura Dumai. Ketika itu, dia satu sekolah dengan Emril yang saat ini menjabat sebagai Kepala Bappedalitbang Provinsi Riau. "Jadi, sebagian perjalanan hidup saya tercatat di Riau," ujar Mahyeldi.

Sebaliknya, perjalanan hidup Gubernur Riau Syamsuar juga menjadi bagian yang tak bisa dipisahkan dengan Sumbar. Dulu, setelah menamatkan SMA di Bengkalis, Syamsuar mengadu nasib ke Sawahlunto. "Saya ikut abang saudara saya ke Sawahlunto. Saya sempat mengadu nasib sebagai buruh kasar di perusahaan batubara," kenang Syamsyuar.

"Setelah di Sawahlunto saya kembali ke Bengkalis. Jadi, kisah hidup saya ini tidak bisa dipisahkan dengan orang Sumbar," sambung Syamsuar dan disambut teput tangan yang gemuruh oleh warga Ikatan Keluarga Minang Riau di Pekanbaru.

Kesamaan lain kedua pemimpin itu adalah, sebelum menjadi Gubernur Sumbar, Mahyeldi terlebih dahulu menjabat Wali Kota Padang dua periode. Demikian jua Syamsuar. Sebelum menjabat gubernur Riau, dia dua priode menjabat Bupati Siak.

"Kesamaan nasib inilah membuat kita semakin kompak, dan telepas dari itu semua Riau dan Sumbar siap saling mendukung dalam pembangunan," ujar Syamsuar saat Musyawarah Besar (Mubes) ke-IV IKMR Provinsi Riau.