Warga Riau diminta waspada karena masih ada pasien COVID-19 tewas

Pekanbaru (ANTARA) - Dinas Kesehatan Provinsi Riau mengingatkan agar warga masyarakat tetap waspada akan penularan COVID-19, pasalnya hingga kini masih terdapat pasien yang meninggal dunia akibat pandemi itu sebanyak tiga orang sehari.

Data yang berhasil dirangkum ANTARA dari Diskes mencatat kasus terkonfirmasi COVID-19 di Provinsi Riau per 3 Oktober terdapat penambahan 38 kasus baru, dari sebelumnya 33 kasus.

"Di Provinsi Riau terdapat penambahan 38 kasus terkonfirmasi COVID-19 jadi mari tetap terapkan protokol kesehatan," kata Kepala Dinas Kesehatan (Diskes) Riau, Mimi Yuliani Nazir di Pekanbaru, Senin.

Mimi mengatakan COVID-19 juga masih memakan korban meninggal dunia tiga orang, walau menurun dari waktu lalu. Ia juga meminta warga tidaklengah, harus tetap disiplin pada prokes dengan tetap menerapkan 5 M, memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan, dan mencegah mobilitas interaksi.

"Kabar duka di Riau kemarin terdapat penambahan tiga pasien yang dinyatakan meninggal dunia karena COVID-19, sama seperti hari sebelum terdapat tiga pasien juga yang wafat," ungkapnya.

"Tetapi ada kabar baiknya terdapat penambahan 80 pasien COVID-19 yang dinyatakan sembuh, dari sebelumnya

82 pasien," kata dia.

Dengan begitu, maka total terkonfirmasi COVID-19 di Riau menjadi 127.482 kasus. Dengan rincian, Isolasi mandiri 525 orang, rawat di RS 80 orang, sembuh 122.806 orang dan 4.071 meninggal dunia.

Sedangkan kasus Suspek yang Isolasi mandiri berjumlah 3.663 orang, Isolasi di RS ada 58 orang, Selesai Isolasi 122.514 orang, meninggal 473 orang. Sehingga total Suspek berjumlah 116.708 orang.

Kemudian Spesimen diperiksa berjumlah 3.017 sampel dan jumlah orang diperiksa berjumlah 2.894 orang. Dari 2.894 orang diperiksa, 38 orang terkonfirmasi COVID-19.