Pekanbaru, (ANTARA) - Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang, Perumahan Kawasan Pemukiman dan Pertanahan (PUPR-PKPP), menurunkan tim untuk mengatasi kejadian longsor di Jalan Lintas Tembilahan-Rengat di Desa Pekan Tua, Kecamatan Kempas, Kabupaten Indragiri Hilir.
Kepala Dinas PUPR-PKPP Provinsi Riau, M Arief Setiawan mengaku telah mendapat laporan kejadian jalan longsor di Pekan Tua tersebut. Atas kejadian itu, Arief mengatakantelah menginstruksikan unit Bidang Bina Marga untuk mengecek langsung kondisi jalan yanglongsor.
"Sekarang Kepala Bidang Bina Marga bersama tim sudah turun ke lokasi untuk melihat kerusakan jalan akibat longsor. Hal itu untuk mengambil langkah penanganan," katanya di Pekanbaru, Jumat.
Longsor di jalan provinsi tersebut terjadi sekitar pukul 10.15 WIB, namun tidak menelan korban jiwa. Akan tetapi longsor tersebut mengakibatkan arus lalu lintas terganggu.
Lalu lintas masih bisa dilalui kendaraan roda dua, namun untuk roda empat harus menggunakan sistem buka tutup. Akan tetapi lebih disarankan untuk melalui jalur lintas Tembilahan-Simpang Granit untuk menghindari kemacetan.
Awal kejadiannya salah seorang warga bernama Tuasi saat sedang mengawasi pengerjaan Pengedaman tepian Sungai Indragiri di Desa Pekan Tua tersebut. Lalu dia melihat tiang listrik yang berada di pinggir bergoyang seperti akan tumbang.
Tak lama berselang separuh jalan raya berangsur-angsur amblas ke Sungai Indragiri. Melihat kejadian tersebut, ia langsung memberitahukan kepada Ketua Rukun Warga dan masyarakat sekitar lokasi longsor atau abrasi.*
Waspada longsor di Jalan Lintas Tembilahan-Rengat
Jalan Lintas Tembilahan-Rengat, tepatnya di ruas Desa Pekan Tua, Kecamatan Kempas, Indragiri Hilir (Inhil) mengalami longsor, Jumat (27/9/2014). ANTARA/HO-PUPR-PKPP Riau)
