Ternate (ANTARA) - Kantor Pencarian dan Pertolongan Ternate, Maluku Utara (Malut) melalui team SAR Gabungan berhasil menyelamatkan lima orang penumpang longboat yang hanyut akibat mati mesin di perairan antara Pulau Kokoya dan Pulau Morotai.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Ternate, Muhammad Arafah di Ternate, Senin, menyatakan, personelnya melalui Unit Siaga SAR Morotai berhasil menyelamatkan lima orang penumpang longboat saat mengalami mati mesin di antara perairan pulau Morotai dan Pulau Kokoya.
Baca juga: Satu orang korban hilang kapal terbakar di Kepulauan Sula belum ditemukan
Kelima korban yang berhasil diselamatkan yakni Anwar (34 tahun), Darmin (38 tahun), Tono (41 tahun), Hadi (13 tahun) dan Fahri (16 tahun).
Menurut dia, pada 19 September 2021, pukul 08.00 wit, kelima orang korban berangkat dari rumah masing-masing di Desa Juanga dengan menggunakan satu unit longboat untuk mencari ikan di sekitar Pulau Kokoya.
Sekitar pukul 18.00 wit pada saat dalam perjalanan kembali ke Desa Juanga Long Boat mengalami mati mesin dan salah seorang korban berhasil menghubungi pihak keluarga memberitahukan keadaan korban terapung di Perairan antara Pulau Kokoya dan Morotai.
Baca juga: Tim SAR Gabungan kembali evakuasi dua jenazah korban kapal tenggelam
"Aksi yang dilakukan setelah menerima laporan tersebut, pukul 20.21 wit, Koorpos Unit Siaga SAR Morotai mencoba menghubungi korban melalui telepon seluler namun sudah tidak bisa terhubung.
Tim Rescue Unit Siaga SAR Morotai pun bergerak menuju ke LKP dengan menggunakan speedboat masyarakat, kata Muhamad Arafah.
Baca juga: 14 hilang, 33 penumpang kapal tenggelam di Selat Bali ditemukan selamat
"Tim SAR Gabungan menemukan ke lima orang korban dalam keadaan selamat pada koordinat sekitar 0,5 NM arah timur laut dari lokasi duga. Kemudian, korban dievakuasi menuju ke Desa Juanga Morotai," katanya.
Ia menambahkan para korban selanjutnya diserahkan kepada pihak keluarga. Tim SAR Gabungan pun melaksanakan debreafing penutupan operasi SAR dengan hasil seluruh korban ditemukan dalam keadaan selamat.
Baca juga: Kapten tugboat tenggelam terseret arus laut di perairan Meranti
Berita Lainnya
Mensos-Menko Pemberdayaan Masyarakat percepat nol kemiskinan ekstrem di Indonesia
18 December 2024 17:19 WIB
Kemenag berhasil raih anugerah keterbukaan informasi publik
18 December 2024 17:00 WIB
Dokter menekankan pentingnya untuk mewaspadai sakit kepala hebat
18 December 2024 16:37 WIB
Indonesia Masters 2025 jadi panggung turnamen terakhir The Daddies
18 December 2024 16:28 WIB
Menko Pangan: Eselon I Kemenko Pangan harus fokus pada percepatan swasembada pangan
18 December 2024 16:13 WIB
ASEAN, GCC berupaya perkuat hubungan kerja sama kedua kawasan
18 December 2024 15:57 WIB
Pramono Anung terbuka bagi parpol KIM Plus gabung tim transisi pemerintahan
18 December 2024 15:51 WIB
Pertamina berencana akan olah minyak goreng bekas jadi bahan bakar pesawat
18 December 2024 15:12 WIB