Pekanbaru, (antarariau) - Pelatih tim sepak bola Sumatera Utara Rudi Saari menegaskan bahwa langkah timnya untuk meraih medali emas PON XVIII/2012 tinggal selangkah lagi setelah mampu lolos ke babak final.
Kepastian lolosnya Hardiantono dan kawan-kawan didapat setelah mampu mengalahkan tim Papua di Stadion Kaharudin Nasution, Rumbai, Senin dengan skor 2-0.
"Kami sangat bersyukur dengan hasil ini. Saya sudah tidak bisa berkata-kata lagi. Yang jelas tinggal selangkah lagi," kata Rudi Saari usai pertandingan.
Menurut dia, dengan lolos ke final maka target yang dibebankan yaitu medali emas kian terbuka.
Untuk itu pihaknya menginstruksikan kepada semua pemain untuk bermain maksimal siapapun lawannya.
Meski siap menghadapi siapapun lawannya, Rudi mempunyai harapan yang cukup tinggi yaitu berharap pertandingan final bisa dilakukan di Stadion Utama Riau bukan di Stadion Kaharudin Nasution.
"Semua pemain pasti ini bermain di stadion besar. Sejarah sudah mencatat jika final PON dilaksanakan di stadion utama. Makanya kami berharap bisa bermain disana," katanya menambahkan.
Rudi mengaku, meski hanya diperkuat 19 pemain, anak asuhnya telah siap turun di final baik menghadapi Tim Kalimantan Timur maupun Jawa Tengah.
"Yang masuk semifinal adalah tim kuat. Jadi semuanya harus diwaspadai," katanya menegaskan.
Sementara itu Wakil Manager Tim Papua Nico Dimo mengakui jika Tim Sumut bermain cukup bagus selama pertandingan berlangsung. Begitu juga dengan timnya meski akhirnya mengalami kekalahan.
"Potensi emas telah hilang. Makanya kami tingga membidik perunggu saja," katanya usai pertandingan.
Menurut dia, Tim Papua sebenarnya bermain cukup bagus meski beberapa pemain mengalami cedera. Selain itu timnya harus berhadapan dengan tim Indonesia Super League (ISL). Meski demikian pihaknya sangat mengapresiasi anak asuh Ferdinand Fairyo itu.