Bengkalis (ANTARA) - Bupati Bengkalis Kasmarni meninjau pelaksanaan Operasi Yustisi penegakan hukum terhadap pelanggaran protokol kesehatan (prokes) di Pasar Mandau Kelurahan Balik Alam, Kecamatan Mandau, Jumat (9/7).
Operasi yustisi penegakan hukum terhadap pelanggaran prokes ini bertujuan untuk memberikan pembelajaran sekaligus mengedukasi masyarakat agar senantiasa mematuhi prokes.
"Apa yang kita lakukan hari ini adalah untuk membuat masyarakat patuh dan taat terhadap protokol kesehatan demi memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Kabupaten Bengkalis," ungkap Kasmarni.
Operasi yustisi sidang ditempat ini dilaksanakan oleh Satgas COVOD-19 Kabupaten Bengkalis terdiri dari tenaga kesehatan, Polri, TNI, jaksa, hakim, panitera, Satpol PP dan BPBDsetempat.
"Semoga dengan kehadiran kami melakukan operasi bersama TNI dan Polri, dapat semakin meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menerapkan protokol kesehatan demi menghindari resiko tertular COVID-19," harapnya.
Bagi pelanggar prokes diberikan sanksi sosial diantaranya menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, melafalkan Pancasila, push up dan membersihkan jalan, sedangkan pelanggar yang bersuhu lebih dari normal langsung dilakukan swab antigen.
Tinjau operasi Yustisi, ini harapan Bupati Bengkalis
Bupati Bengkalis Kasmarni meninjau operasi yustisi penegakkan prokes di pasar Kecamatan Mandau dan bagi warga yang melanggar diberikan sanksi di tempat oleh petugas. (ANTARA/Alfisnardo)
