Pekanbaru, (antarariau) - Wisatawan yang sedang berlibur di objek wisata Danau Kayangan Pekanbaru, Riau, mengeluhkan kondisinya saat ini kumuh dan tak terawat.
Sejumlah fasilitas umum, seperti toilet tampak kumuh bahkan tak lagi tersedia air sehingga sejumlah pengunjung kesulitan ketika hendak buang air, kata Anila, salah seorang pengunjung objek wisata yang terletak di Kecamatan Rumbai Pesisir itu, Selasa.
Selain itu, gubuk-gubuk yang ada di sana, juga tampak kotor dengan payung tenda yang kebanyakan bocor.
"Kalau seperti ini kondisinya, siapa yang mau datang berkunjung ke danau ini," kata Anila.
Anila yang ditemui saat tengah bersantai dengan anggota keluarganya di bawah pohon di lokasi wisata itu mengaku sangat menyayangkan tak terawatnya sejumlah fasilitas di Danau Kayangan.
"Semuanya serba susah. Mau bersantai justru mendapat kesulitan saat mau buang air. Belum lagi lokasi bersantainya yang serba kumuh," katanya.
Pantauan ANTARA, usai hujan cukup deras yang mengguyur "Kota Bertua", Senin (20/8) malam, lokasi wisata Danau Kayangan tampak tidak begitu nyaman.
Berbagai kawasan tampak digenangi air bahkan berlumpur, sehingga banyak pengunjung kesulitan untuk mencari lokasi bersantai.
Danau Kayangan merupakan salah satu lokasi wisata yang diunggulkan untuk dikembangkan oleh pemerintah setempat.
Menurut Kepala Dinas Pariwisata Pekanbaru, Destrayani Bibra, pemerintah daerah terus berupaya membenahi objek wisata yang diunggulakn di daerah itu.
"Sampai saat ini pembangunan fasilitas Danau Bandar Kayangan Rumbai Kota Pekanbaru terus dikebut, agar sebelum pelaksanaan PON XIII bisa terselesaikan," katanhya.
Dia mengakui, masih banyak yang harus dilakukan untuk penyelesaiannya mengingat sampai saat ini lokasi wisata itu masih dalam pembenahan, baik fasilitas umum, taman, dan jalan.
"Kami mengusahakan pembenahan ini agar selesai sebelum pegelaran PON," kata Dastrayani.
Untuk penyelesaian Danau Bandar Kayangan, demikian Dastrayani, pihaknya telah membicarakan hal ini kepada Wali Kota Pekanbaru, H Firdaus untuk segera menyelesaikannya.
"Sejauh ini respon dari wali kota sangat positif dan bersedia mengalokasikan dana untuk pembangunan objek wisata itu sebelum PON berlangsung," katanya.
Berita Lainnya
Wisatawan Keluhkan Pembalakan Liar Di Bukit Rimbang Baling
07 December 2017 11:50 WIB
Minim Fasilitas Umum, Wisatawan Asing Keluhkan Kenyamanan Pulau Rupat Riau
18 July 2016 15:07 WIB
Izin Tak Lengkap Menara Telekomunikasi Disegel Aparat
03 April 2017 15:30 WIB
Jokowi Jenguk Anggota Dewan Pertimbangan Presiden Hasyim Muzadi
15 March 2017 11:05 WIB
Pemko Batu Alokasikan Rp4,3 Miliar Untuk Bantu Ibu Hamil
07 February 2017 10:50 WIB
Liburan Imlek, Pantai Selatbaru di Bibir Selat Malaka Dipadati Pengunjung
29 January 2017 21:40 WIB
Jalani Pemeriksaan Di Imigrasi Pekanbaru, TKA Ilegal Mengaku Stres
18 January 2017 16:55 WIB