India akan terima pengiriman pertama vaksin COVID-19 Sputnik V Rusia

id Berita hari ini, berita riau terbaru, berita riau antara, vaksin

India akan terima pengiriman pertama vaksin COVID-19 Sputnik V Rusia

Seorang pasien memakai masker oksigen saat dibawa ke rumah sakit COVID-19 untuk dirawat, di tengah penyebaran penyakit virus korona (COVID-19), di Ahmedabad, India, Senin (26/4/2021). (REUTERS/Amit Dave/hp/cfo.)

Moskow (ANTARA) - India pada 1 Mei akan menerima pengiriman pertama vaksin Sputnik V Rusia untuk melawan COVID-19, kepala Dana Investasi Langsung Rusia, Kirill Dmitriev, mengatakan kepada Reuters pada Senin (26/4).

Dia tidak mengatakan berapa banyak vaksin yang akan diangkut dalam pengiriman pertama atau di mana vaksin itu akan dibuat.

Baca juga: CDC sebut penggunaan vaksin COVID-19 Johnson & Johnson harus dilanjutkan

India, dalam cengkeraman gelombang kedua pandemi, sedang berjuang untuk mengatasi lonjakan infeksi virus corona yang merepotkan rumah sakit.

Negara-negara seperti Inggris, Jerman, dan Amerika Serikat telah berjanji untuk mengirim bantuan medis yang dibutuhkan.

"Dosis pertama akan diberikan pada 1 Mei," kata Dmitriev, seraya menambahkan ia berharap pasokan Rusia akan membantu India keluar dari pandemi segera.

Dana harta negara RDIF Rusia, yang memasarkan Sputnik V secara global, telah menandatangani perjanjian dengan lima produsen terkemuka India untuk transaksi lebih dari 850 juta dosis vaksin setahun.

RDIF memperkirakan produksi vaksin di India akan mencapai 50 juta dosis sebulan pada musim panas dan terus meningkat.

Kepala Organisasi Kesehatan Dunia menggambarkan situasi di negara terpadat kedua di dunia itu sebagai "sangat memilukan". WHO berencana untuk menyediakan staf dan pasokan tambahan, termasuk perangkat konsentrator oksigen.

Perusahaan farmasi Rusia, Pharmasyntez, mengatakan sebelumnya pada Senin bahwa mereka siap untuk mengirimkan hingga satu juta pak obat antivirus remdesivir ke India pada akhir Mei, setelah mendapat persetujuan dari pemerintah Rusia.

Baca juga: GeNose sudah diterapkan di 21 Bandara, Pekanbaru kapan?

Baca juga: 648 imam masjid di Pekanbaru jalani vaksinasi COVID-19 bertahap, begini penjelasannya


Sumber: Reuters

Penerjemah: Mulyo Sunyoto