Tim SAR gabungan mencari seorang nelayan pria Khairul Azman (19) yang hilang setelah kapal pompong yang ditumpanginya tabrakan dengan kapal tug boat BD 21 di Perairan Pulau Merapas Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau
Kepala Basarnas Tanjungpinang Mu'min, Kamis mengatakan kejadian sekitar pukul 20.30 WIB, Rabu (10/3).
Sementara informasi kejadian ini baru diterima pihaknya dari Lurah Sei Enam Kijang Riduan, sekitar pukul 09.00 WIB, Kamis (11/3).
"Sekitar pukul 09.15 WIB, tim langsung bergerak ke lokasi kejadian kecelakaan," ujarnya.
Mu'min menjelaskan kronologi kejadian berawal ketika korban warga Kelurahan Sei Enam itu bersama rekannya sedang istirahat/lego jangkar saat memancing di perairan Pulau Merapas.
Pada saat itu, ada tongkang yang ditarik oleh kapal tug boat BD 21 sedang melintas dan tanpa sengaja tali dari tongkang tersebut mengenai pompong/kapal kayu yang ditumpangi korban, sehingga menyebabkan korban terjatuh dan belum berhasil ditemukan.
Unsur SAR gabungan yang terlibat dalam pencarian korban ini antara lain Kantor SAR Tanjungpinang, Polair Polda Kepri, Polair Polres Bintan, Polsek Bintan Timur, TNI AL, Babhinkantibmas, Babinsa, dan masyarakat setempat.
Baca juga: Nelayan Meranti hilang tenggelam di Selat Melaka saat mencari ikan
Baca juga: Kapal diterjang badai, dua nelayan Aceh Barat hilang
Baca juga: Dua nelayan hilang akibat kapal pencari ikan karam di Rokan Hilir, begini kronologinya