Pekanbaru (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru melalui Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Disdalduk KB) Kota Pekanbaru menargetkan mampumenjaring 29 ribu lebih peserta KB baru pada tahun 2021.
"Kami pasang target penggunaan alat kontrasepsi baru sebanyak lebih 29 ribu akseptor tahun ini," kata Kepala Dinas Pengendalian Penduduk Kota Pekanbaru, Muhammad Amin di Pekanbaru, Rabu.
Dikatakan M Amin, target akseptor baru tersebut tentunya untuk seluruh jenis alat kontrasepsi, baik untuk pria maupun wanita.
"Untuk target peserta KB baru lebih kurang sekitar 29 ribu. Terdiri dari berbagai macam alat kontrasepsi yang tersedia dan dapat digunakan, di antaranya implan, suntik, pil dan lainnya," katanya.
Kata dia, penggunaan alat kontrasepsi adalah salah satu upaya Pemerintah KotaPekanbaru dalam mengendalikan pertumbuhan jumlah penduduk.
"Ini salah satu upaya yang kita lakukan dalam pengendalian penduduk. Selain itu melalui pendewasaan usia pernikahan, baik kuantitas maupun kualitas," kata M Amin.
Pada tahun 2020, Disdalduk KB Kota Pekanbaru mengantongi Perkiraan Permintaan Masyarakat (PPM) atau target peserta KB baru di Kota Pekanbaru dari Januari hingga Juli sebanyak 31.883 peserta.
Data Disdalduk mencatat, dari berbagai jenis alat kontrasepsi seperti IUD, implant, suntik, pil, kondom, metode operasi pria (MOP), dan metode operasi wanita (MOW), yang paling tinggi digunakan masyarakat Kota Pekanbaru jenis alat kontrasepsi suntik.
Baca juga: Sebanyak 10.456 peserta KB aktif Pekanbaru gunakan kontrasepsi Implant
Baca juga: BKKBN Riau jamin ketersediaan kondom aman dua tahun
Berita Lainnya
BBPOM di Pekanbaru jaring kosmetik ilegal
01 March 2024 6:28 WIB
Sepekan Ops Patuh, Polisi Pekanbaru jaring ratusan pengendara
18 July 2023 11:51 WIB
Pekanbaru jaring 32 pengemis
07 April 2022 4:04 WIB
Tim gabungan Pekanbaru jaring 30 gelandangan-pengemis
14 November 2020 16:31 WIB
Pekanbaru jaring 171 orang abaikan protokoler kesehatan
20 September 2020 7:50 WIB
Rapid test massal Senapelan jaring dua warga reaktif
07 July 2020 18:43 WIB
Diskes Pekanbaru akan tes cepat massal di Pasar Ramayana jaring klaster BRI
20 June 2020 8:40 WIB
BBPOM Pekanbaru jaring 1.000 anggota Pramuka jadi agen keamanan pangan
23 November 2019 13:39 WIB