Jakarta (ANTARA) - Pemerintah Indonesia melalui gelaran kegiatan "Indonesia-UAE Week" berupaya terus mendorong peningkatan kerja sama ekonomi dengan Uni Emirat Arab (UAE) meskipun di tengah pandemi COVID-19.
Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Abu Dhabi bekerja sama dengan Kedutaan Besar Uni Emirat Arab di Jakarta akan menyelenggarakan kegiatan Indonesia–United Arab Emirates Week atau Pekan Indonesia–UAE di Indonesia pada 15-21 Desember 2020 mendatang.
Baca juga: Hasil kesepakatan Indonesia-UEA disebut "deal" terbesar dalam sejarah
Kondisi akhir tahun dan pandemi COVID-19 tidak membuat KBRI Abu Dhabi kendor dalam mendorong peningkatan kerja sama ekonomi, yang menjadi salah satu prioritas pemerintah saat ini, demikian disampaikan dalam keterangan tertulis KBRI Abu Dhabi yang diterima di Jakarta, Jumat.
Duta Besar RI untuk UEA Husin Bagis menyatakan bahwa KBRI Abu Dhabi, didukung oleh Kedutaan Besar UAE di Jakarta dan kementerian/lembaga pemerintah terkait akan menggelar kegiatan pertemuan dan upacara peresmian berbagai kerja sama kedua negara, khususnya di bidang ekonomi dan investasi.
"Kedekatan pemimpin kedua negara harus dilihat sebagai suatu modal yang positif bagi pengusaha dan perusahaan di kedua negara. Ini merupakan golden period (periode emas) bagi diplomasi ekonomi antara kedua negara," kata Dubes Husin.
Sejumlah rangkaian kegiatan yang digelar dalam acara Pekan Indonesia–UEA tersebut, antara lain peresmian pembukaan Kantor Cabang First Abu Dhabi Bank (FAB) di Jakarta, penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) antara Binawan dan National Ambulance UEA, penandatanganan Kontrak Pelaksanaan Pilot Test Emirates Global Alumunium (EGA) dengan PT Inalum (Persero).
Selain itu, akan ada peresmian Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Terapung Cirata 145 Megawatt antara PT Pembangkitan Jawa Bali (PJB) dan Masdar, penandatanganan Kontrak Perjanjian Sewa Lahan Balitsa Lembang antara Balitbang Kementerian Pertanian RI dengan Elite Agro Group, peresmian kerja sama Lulu Hypermarket Indonesia dengan UMKM Indonesia.
Selanjutnya, pada pekan yang sama juga akan diadakan sejumlah pertemuan antara Delegasi UAE dengan mitra potensial di Indonesia untuk penjajakan kerja sama.
Delegasi UAE yang akan hadir terdiri dari beberapa perusahaan dari berbagai sektor, seperti pertanian, perbankan, energi terbarukan, industri pompa, properti, pembangkit listrik, dan ritel. Dua di antara sejumlah perusahaan UAE yang akan berparitisipasi, yaitu Abu Dhabi Developmental Holding Company (ADQ) dan Silverpumps.
Dubes Husin berharap kerja sama ekonomi yang erat antara Indonesia dan UAE akan mendatangkan manfaat yang saling menguntungkan bagi ekonomi kedua negara.
"UAE secara populasi dan luas wilayah tergolong menengah, namun secara ekonomi sangat berpengaruh bagi Timur Tengah," ujarnya.
Dari sisi investasi, UAE menyumbang sebesar 259 juta dolar AS dalam kurun waktu lima tahun terakhir. Angka itu terbilang belum signifikan bila dibandingkan dengan potensi dan total realisasi investasi yang masuk ke Indonesia dalam kurun waktu yang sama, yang mencapai angka 169 miliar dolar AS.
Investasi UAE di Indonesia terdiri dari 338 proyek investasi dan menyerap kurang lebih 9.900 tenaga kerja.
Baca juga: Ternyata, Putra Mahkota UEA akui tiru cara Indonesia dalam menyambut tamu kenegaraan
Baca juga: Indonesia Melaju Ke Perempat Final Piala U-19 Asia 2018 Setelah Mengalahkan UEA 1-0
Pewarta: Yuni Arisandy Sinaga
Berita Lainnya
Menteri ESDM Bahlil sebut kenaikan PPN 12 persen tak pengaruhi harga BBM
19 December 2024 16:58 WIB
Prof Haedar Nashir terima anugerah Hamengku Buwono IX Award dari UGM
19 December 2024 16:35 WIB
NBA bersama NBPA hadirkan format baru untuk laga All-Star 2025
19 December 2024 16:16 WIB
PPN 12 persen, kebijakan paket stimulus dan dampak terhadap ekonomi
19 December 2024 15:53 WIB
Pertamina Patra Niaga siap lanjutkan program BBM Satu Harga di 2025
19 December 2024 15:47 WIB
BNPT-PBNU sepakat terus perkuat nilai Pancasila cegah ideologi radikalisme
19 December 2024 15:38 WIB
Maskapai Garuda Indonesia tambah pesawat dukung operasional di liburan
19 December 2024 15:19 WIB
Kemenekraf berkolaborasi untuk bantu promosikan produk kreatif
19 December 2024 14:52 WIB