Pekanbaru (ANTARA) - BPBD Kota Pekanbatumenyiagakan 47 personel untuk menghadapi potensi bencana banjir sebagai dampak fenomena La Nina. Petugas itu jugaakan bekerja sama dengan unsur gabungan dari TNI dan Polri bersama unsur terkait.
"Sebanyak 47 personel Satgas yang siaga bertugas dimulai setelah mengikuti apel gelar pasukan kesiapsiagaan tanggap bencana pekan ini yang sekaligus dipetakan lokasi titik pengungsian," kata Kepala BPBD Kota PekanbaruZarman Candra di Pekanbaru, Rabu.
Menurut dia, pemetaan titik pengungsian ini bekerja sama dengan aparat setempat yakni camat, lurah, Babinsa dan Bhabinkantibmas.
"Kami juga mengajak masyarakat untuk menjaga kebersihan saluran air, agar tidak terjadi banjir di wilayahnya," katanya
Aparat gabungan memastikan posisi titik pengungsian berada di wilayah yang lebih tinggi dari titik banjir. Mereka juga menyiapkan armada dan logistik untuk membantu pengungsi banjir nantinya.
"Untuk jumlah titik lokasi pengungsian masih dalam tahap persiapan namun dibuat dalam beberapa lokasi," kata Zarman.
Baca juga: Pekanbaru bakal tangani persoalan banjir pada 15 titik lokasi
Baca juga: Hujan deras satu jam di Pekanbaru, jalanan tergenang
Pemkot Pekanbaru siagakan puluhan petugas hadapi potensi banjir
Petugas Basarnas Pekanbaru menggendong Kakek Warjito, korban banjir di Desa Pelanduk, Kabupaten Rokan Hulu, Riau, Senin (25/11/2019). (ANTARA/HO-Basarnas Pekanbaru)
