KPU Riau terima bantuan 12.000 masker untuk keperluan Pilkada 2020

id Bantuan APD,KPU Riau, KPI Inhu,pilkada riau, pilkada 2020

KPU Riau terima bantuan 12.000 masker untuk keperluan Pilkada 2020

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Riau terima bantuan 12.000 masker dari Gubernur setempat  untuk keperluan  tahaman Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2020, Pekanbaru Senin (22/6). (ANTARA/HO-KPU Riau)

Pekanbaru (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Riau menerima bantuan 12.000 masker dari Gubernur setempat untuk keperluan tahapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2020.

"Masker kain ini nantinya akan kami distribusikan ke KPUIndragiri Hulu," kata Ketua KPU Riau Ilham Muhammad Yasir di Pekanbaru, Selasa.

Selain bantuan masker,KPU Riau juga menerima 40 liter cairanhand sanitizer dari Gubernur.

Bantuan ini sesuai janji yang disampaikan GubernurSyamsuar saat KPU melakukan pertemuan beberapa waktu lalu akibat keterbatasan anggaran KPU untuk pengadaan Alat Pelindung Diri (APD) bagi keperluan Pilkada.

"Ini sesuai yang dijanjikan Gubri Syamsuar untuk keperluan tahapan Pilkada 2020 di Inhu yang memasuki verifikasi faktual Bakal Pasangan Calon (bapaslon) perseorangan," kata Ilham.

Panitia Pemungutan Suara Inhu akan mulai verifikasi faktual 24 Juni sampai 12 Juli 2020.

Sementara itu, Ketua Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih Partisipasi Masyarakat dan SDM KPU Riau Nugroho Noto Susanto mengatakan, Kabupaten Indragiri Hulu merupakan satu-satunya wilayah di Riau yang terdapat bakal calon perseorangannya. Bapaslon di INHU terdiri dari dua pasangan dengan total jumlah dukungan sebanyak 67.927.

Dua Bapaslon tersebut adalah pasangan dr. Nurhadi SpOG dan Kapten (Purn) Toni Sutiantodengan dukungan sebanyak 28.344 E-KTP. Dari hasil verifikasi administrasi yang dilakukan KPU Inhu, terdapat 143 KTP yang tidak memenuhi syarat.

Bapaslon kedua yakniRezita Meylani SE dan Drs.H.Junaidi Rachmat M.Si. Bakal Pasangan Calon ini menyerahkan jumlah dukungan ke KPU Inhu sebanyak 40.824 E-KTP. Dari hasil verifikasi administrasi terdapat 1.241 keping yang tidak memenuhi syarat.

"Sehingga menyisakan pendukung E-Ktp sebanyak 39.583 yang harus diverifikasi faktual oleh petugas KPU," kata

Persebaran dukungan pemilik E-KTP bagi kedua Bapaslon tersebut terdapat di 14 kecamatan di Inhu. Selanjutnya sebanyak 582 petugas yang merupakan anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) dari 194 Desa/Kelurahan yang ada di Kabupaten Indragiri Hulu akan memverifikasi dukungan faktual tersebut.

Baca juga: KPU Rohil : Media penting untuk sosialisasi Pilkada

Baca juga: Kasmarni-Bagus dipastikan melenggang ke Pilkada Bengkalis, Raih tiket pertama 10 kursi