Pekanbaru (ANTARA) - Polresta Pekanbaru akhirnya berhasil meringkus Harisman, pelaku pembunuhan bayi perempuan secara sadis hingga anak tirinya yang tak berdosa itu meninggal dunia.
Kebiadaban Harisman itu bahkan dilakukan di depan ibu kandung si bayi mungil. Caranya juga terbilang sangat sadis. Dia membenturkan kepala bayi itu ke dinding, menendang hingga menginjaknya sampai membiru tak bergerak.
"Pelaku (Harisman) sudah ditangkap. Pelaku juga kita beri tindakan tegas (tembakan terukur di kaki) karena melawan saat ditangkap," kata Kapolresta Pekanbaru, Kombes Pol Nandang Mu'min Wijaya di Pekanbaru, Kamis.
Nandang menyebutkan, peristiwa itu terjadi pada Rabu (3/6) kemarin di rumah pelaku yang di Jalan Sidodadi, Marpoyan Damai, Kota Pekanbaru. Dalam aksinya, tersangka sempat kabur usai mengancam istrinya untuk tidak melapor ke polisi.
Pembunuhan yang dilakukan Harisman disebabkan alasan yang sungguh sepele. Si bayi itu menangis dan rewel. Saat itulah, pelaku yang tidak suka dengan rewelnya korban, kemudian menggendong korban ke kamar mandi lalu memandikan korban.
Namun korban tetap saja menangis sehingga pelaku pun emosi dan sempat membenamkan kepala korban ke dalam bak mandi. Tak sampai di situ, pelaku kemudian membawa korban ke kamar tidur.
Tapi karena korban terus saja menangis, pelaku semakin emosi lalu membenturkan kepala korban ke dinding kamar.Bahkan pelaku juga memelintir tangan korban dan menginjak dada korban sampai korban terdiam.
"Istri pelaku atau ibu si korban sempat menghalangi pelaku, tapi pelaku justru menganiaya istrinya tersebut. Ibu korban pun menjadi ketakutan tak bisa melawan karena diancam juga oleh pelaku," jelasnya.
Setelah mengalami berbagai penganiayaan itu, anak perempuan malang tersebut menghembuskan nafas terakhirnya pada malam harinya. Sementara pelaku melarikan diri, ibu korban melaporkan ke ketua RT setempat dan ke Polsek Bukit Raya sampai akhirnya pelaku berhasil kita tangkap.
Baca juga: Remaja sayat leher bayi mengaku dapat bisikan ghaib
Baca juga: Bidan ini tega bunuh bayi hasil hubungan gelap
Berita Lainnya
Evaluasi kampanye, debat dan tren kekuatan elektoral Pilkada Riau
17 November 2024 0:14 WIB
KONI sebut Kontingen Riau juara umum Pra-Popnas 2024 Zona 1 di Sumbar
16 November 2024 19:50 WIB
Sebanyak 74 sekolah di Riau matangkan persiapan ikuti kompetisi stem 2024
16 November 2024 19:49 WIB
BAZNAS Riau bersama TNI-AU Roesmin bangun rumah bagi keluarga miskin
16 November 2024 19:48 WIB
BPS catat nilai ekspor Riau Oktober 2024 capai 1,9 juta dolar AS lebih
16 November 2024 19:45 WIB
UNIFIL berduka atas tewasnya petugas penjaga perdamaian akibat tabrakan di Lebanon
16 November 2024 16:25 WIB
Indonesia mulai integrasikan bioenergi dan CCS guna kurangi emisi karbon
16 November 2024 16:10 WIB
Presiden China Xi Jinping ajak anggota APEC promosikan ekonomi inklusif
16 November 2024 15:57 WIB