Bengkalis (ANTARA) - Kepala Diskominfotik Bengkalis Johansyah Safri menegaskan bahwa isu terkait penutupan pasar Terubuk Bengkalis, Provinsi Riau, akibat pandemiCovid-19 yang saat ini berkembang di masyarakat merupakan berita bohong alias hoaks.
“Informasi itu hoaks. Bohong. Sama sekali tak benar. Jangan dipercaya itu,” ujar Johan, Sabtu (29/03).
Ditegaskan Johan, Plh Bupati Bengkalis H Bustami HY telah mengeluarkan instruksi melalui Surat Edaran Nomor: 800/DAGPERIN-SET/III/2020/125, tanggal 23 Maret 2020.
“Seluruh pedagang pasar, pelaku usaha, toko modern, dan toko tradisional, untuk tetap melakukan kegiatan usaha atau perdagangan seperti biasa," kata Johan.
Selain itu masyarakat juga diimbau untuk mengikuti anjuran dari Pemerintah dalam rangka mencegah penyebaran Covid-19.
“Tentu menerapkan standar kesehatan maksimun yang dianjurkan pemerintah. Seperti menjaga jarak dan segera cuci tangan dan pakaian sepulang dari pasar,” imbuh Johan.
Ditambahkan Johan, aktivitas di pasar Terubuk hingga saat ini masih berjalan normal.
"Sejumlah pedagang di pinggir jalan pun masih tetap menggelar dagangannya," tutupnya.
Baca juga: Kadiskes Bengkalis sebut belum terima bantuan rapid test
Baca juga: DPC PKB Bengkalis semprotkan disinfektan di sejumlah fasilitas umum, termasuk Kantor PWI
Baca juga: Hindari kontak langsung, DLH Bengkalis buka layanan daring
Berita Lainnya
Bengkalis berupaya tekan inflasi
18 December 2024 18:15 WIB
BRK Syariah berikan ambulans ke Pemkab Bengkalis
17 December 2024 10:59 WIB
Kenduri Melayu Ratib Togak, wadah jaga nilai budaya melayu
14 December 2024 15:00 WIB
Kunjungi Mandau, Kapolda Riau sebut Pilkada di Bengkalis berjalan kondusif
30 November 2024 13:42 WIB
Bupati Bengkails minta ASN kedepankan kepentingan masyarakat
22 October 2024 21:17 WIB
Bupati Bengkais tinjau pelayanan publik di Kecamatan Mandau
22 October 2024 21:10 WIB
Hadiri HUT TNI ke-79, ini harapan Kapolres Bengkalis
05 October 2024 17:10 WIB
Akhmad Sudirman dilantik jadi PJs Bupati Bengkalis
24 September 2024 19:02 WIB