Denpasar (ANTARA) - Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bali, dr Ketut Suarjaya mengatakan hasil pemeriksaan laboratorium terhadap 12 orang yang sebelumnya sempat berinteraksi langsung dengan warga negara Jepang yang positif COVID-19 setelah kembali ke Negeri Sakura, semuanya menunjukkan hasil negatif.
"Hasil lab (dari Balitbangkes-red) sudah keluar kemarin, Rabu (4/3), dan hasilnya semua negatif," kata Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bali, dr Ketut Suarjaya di Denpasar, Kamis.
Suarjaya mengemukakan, 12 orang yang sebelumnya berstatus dalam pemantauan yang terdiri dari karyawan hotel, karyawan travel dan petugas Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Kelas I Denpasar itu dari hasil observasi selama 14 hari, semuanya dalam kondisi sehat.
"Hasil observasi yang kontak erat dengan WN Jepang, semuanya sehat walafiat dan setelah dilakukan pemeriksaan lab, hasilnya juga negatif COVID-19. Jadi 'clear' ini semua," ucapnya.
Dengan demikian, lanjut Suarjaya ke-12 orang tersebut sudah tidak lagi dalam pemantauan Dinas Kesehatan.
Meskipun sejauh ini tidak ada kasus positif COVID-19 di Bali, langkah-langkah kesiapsiagaan tetap dilakukan, baik itu melalui surveilans, peningkatan kesiapan RS dan peningkatan komunikasi risiko.
"Upaya pencegahan tetap harus dilakukan. Di pintu-pintu masuk sudah disiagakan thermal scanner, demikian juga sudah disiapkan sejumlah RS rujukan," katanya.
Untuk di RSUP Sanglah, ujar Suarjaya setelah kunjungan Gubernur dan Wagub Bali juga direncanakan dapat menampung semua pasien yang berstatus pengawasan. "Dari saat ini kapasitas untuk empat orang, akan dikembangkan untuk bisa menampung 18 pasien," ucapnya.
Pihaknya kembali mengimbau masyarakat di Pulau Dewata untuk tidak panik dan tidak takut berlebihan. "Karena sesungguhnya rasa panik lebih berbahaya daripada virus COVID-19 itu," jelasnya.
Pilihan yang terbaik, menurut Suarjaya dengan menjaga kesehatan diri dan keluarga agar tetap sehat dan bugar karena dengan kondisi sehat dan bugar akan meningkatkan daya tahan tubuh dan terhindar dari COVID-19.
Baca juga: Pegawai dan tamu di PLN Pekanbaru diperiksa untuk antisipasi COVID-19, begini penjelasannya
Baca juga: Antisipasi Covid-19, Bandara Pekanbaru juga pasang pendeteksi suhu badan di terminal domestik
Baca juga: Ruang isolasi RSPI penuh, pasien terduga terjangkit virus corona dirujuk ke RS lain
Berita Lainnya
Hasil uji sampel pasien meninggal terduga COVID-19 Dumai belum keluar, begini penjelasannya
24 March 2020 16:46 WIB
Satu WNA Malaysia terduga COVID-19 dirawat di ruang isolasi di Riau
19 March 2020 19:52 WIB
Gubernur Riau: Sembilan pasien terduga COVID-19 hasilnya negatif
16 March 2020 20:10 WIB
FOTO - Pasien terduga COVID-19 di Dumai negatif
14 March 2020 20:11 WIB
Tujuh pasien di Riau dinyatakan negatif COVID-19, begini penjelasannya
14 March 2020 18:51 WIB
Hasil laboratorium negatif, satu pasien terduga corona di Inhil pulang
13 March 2020 22:03 WIB
Satu terduga COVID-19 di RSUD Pekanbaru sudah diperbolehkan pulang, begini penjelasannya
10 March 2020 17:04 WIB
Pasien terduga COVID-19 di Riau bertambah jadi delapan orang, begini penanganannya
10 March 2020 14:58 WIB