BMKG tekankan pentingnya area resapan air untuk cegah banjir selama musim hujan

id Berita hari ini, berita riau terkini, berita risu antara,BMKG

BMKG tekankan pentingnya area resapan air untuk cegah banjir selama musim hujan

Petugas Dinas Bina Marga mengamati air yang ada di dalam sumur resapan air hujan di kawasan Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Senin (22/4/2019). Pemprov DKI Jakarta akan membangun sekitar 1.000 sumur resapan air untuk mencegah banjir saat musim hujan serta menampung air hujan sebagai cadangan untuk musim kemarau. (ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat)

Jakarta (ANTARA) - Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Dwikorita Karnawati menekankan pentingnya peran area resapan air untuk mencegah banjir selama musim penghujan.

"Sebelum puncak hujan pada Februari-Maret 2020 agar dioptimalkan resapan-resapan air akibat hujan yang melimpah, terutama di lahan-lahan datar. Kalau di area miring sebaiknya tidak karena bisa mendorong longsor," katanya di kantor BMKG, Jakarta, Jumat.

Baca juga: Pemkab Agam, Sumatera Barat kerahkan tiga tim untuk bersihkan material banjir bandang

Kalau area resapan air hujan sedikit, ia mengatakan, maka air yang jatuh ke permukaan tanah hanya akan mengalir ke saluran air dan menuju laut tanpa dan jika demikian cadangan air tanah akan sedikit.

Perbanyakan area resapan air diperlukan untuk memperbanyak cadangan air tanah. "Agar saat kemarau kita tidak kekeringan pada April-Oktober 2020," kata Kepala BMKG.

BMKG sudah kerap mengingatkan pemangku kepentingan terkait agar tidak menyia-nyiakan air hujan, membiarkannya mengalir ke laut, dengan membangun lebih banyak biopori, sumur resapan, dan area terbuka hijau serta mengintensifkan penghijauan.

Baca juga: Jepang akan kirim staf ke Indonesia untuk bantu kerja sama pencegahan banjir

Baca juga: Riau tetapkan status siaga darurat banjir dan longsor, begini penjelasannya


Pewarta: Anom Prihantoro