Palembang (ANTARA) - Dinas Perhubungan Sumatera Selatan menyerahkan sepenuhnya permasalahan kecelakaan bus naas di Liku Lematang, Desa Prahu Dempo, Kota Pagaralam, Sumatera Selatan pada Komite Nasional Keselamatan Transportasi.
Pihak KNKT telah melaksanakan pengecekan di lokasi kejadian untuk menyelidiki penyebab kecelakaan maut tersebut, kata Kepala Dinas Perhubungan Sumatera Selatan Nelson Firdaus di Palembang, Jumat.
Baca juga: Evakuasi korban kecelakaan Bus Sriwijaya dilanjutkan saat Natal
"Itu sudah diselidiki dan tim dari KNKT sudah berada di lapangan untuk menyelidiki permsalahan terjadinya bus naas tersebut. Apakah bus tersebut laik jalan atau tidak itu sudah diselidiki pihak KNKT," ujar Dishub Sumsel itu.
Saat ini KNKT sedang mengumpulkan data-data terkait terjadinya kecelakaan naas tersebut, kata dia.
Memang, lanjut dia, setiap kendaraan yang akan operasional harus melalui uji kelayakan terlebih dahulu seperti pengecekan peralatan keamanan, sabuk pengaman termasuk ban.
Hal itu harus memenuhi standar yang telah ditentukan sehingga semua kendaraan harus dilakukan pengecekan sebelum operasional, ujar dia.
Dalam kesempatan itu pihaknya juga mengimbau kepada para pengemudi untuk memperhatikan rambu lalulintas yang ada sehingga perjalanan sesuai dengan keselamatan.
Selain itu, bila kelelahan sopir harus beristirahat terlebih dahulu sehingga akan nyaman membawa kendaraan dan selama sampai ke tujuan.
Sebelumnya, Gubernur Sumsel Herman Deru mengatakan, agar semua kendaraan yang operasional harus memenuhi ketentuan yang berlaku.
Perlu di KIR terlebih dahulu sehingga saat dalam perjalanan merasa nyaman dan aman.
"Hal itu penting agar dalam berkendara sehingga penumpang selamat hingga sampai tujuan," ujar dia.
Sebagaimana sebelumnya telah terjadi kecelakaan bus Sriwijaya masuk jurang Liku Lematang, Prahu Dempo, Pagaralam, Sumsel.
Akibat musibah tersebut puluhan penumpang menjadi korban termasuk meninggal dunia dan luka-luka.
Baca juga: Evakuasi korban Bus Sriwijaya dihentikan sementara, korban ada 41 orang
Baca juga: Bus Sriwijaya jurusan Palembang -- Bengkulu masuk jurang, 24 orang meninggal
Pewarta : Ujang Idrus
Berita Lainnya
Nelayan di Flores Timur NTT mulai lakukan aktivitas memancing
16 November 2024 14:01 WIB
Prototipe wahana berawak penjelajah Bulan milik China di tahap pengembangan awal
16 November 2024 13:47 WIB
Studi menunjukkan berjalan kaki diklaim dapat tingkatkan harapan hidup
16 November 2024 13:39 WIB
Film "Ambyar Mak Byar" telah merilis teaser poster terbaru
16 November 2024 13:28 WIB
Ribuan warga kibarkan bendera Indonesia dan Palestina di Perairan Selat Sunda
16 November 2024 13:18 WIB
Presiden Vietnam yakin Indonesia akan unggul di kepemimpinan Prabowo Subianto
16 November 2024 13:05 WIB
Dokter: Air minum dalam kemasan galon tidak menyebabkan kemandulan pria
16 November 2024 13:00 WIB
UNIFIL sebut markasnya dihantam sebuah peluru artileri di Lebanon selatan
16 November 2024 12:45 WIB