Jakarta (ANTARA) - Kepolisian Resor Jakarta Barat masih mendalami kasus sabu hasil aksi penangkapan yang dilakukan di Provinsi Riau, pada Rabu dini hari (10/7).
"Baru kita cek di lab. Soalnya baru sampai. Nanti hasilnya paling besok lah," kata Kepala Unit 1 Narkoba Ajun Komisaris Polisi Arif Purnama Oktora saat dihubungi di Jakarta pada Kamis sore.
Pada Rabu dini hari, tim reserse dari Polres Jakbar melakukan penangkapan terhadap tiga pengedar sabu di Jalan Siak, Riau. Meski sempat kehilangan jejak dan para tersangka juga melakukan perlawanan, namun pada akhirnya ketiganya dapat diringkus. Dari tangan pelaku didapat tiga tas besar berisi paket-paket sabu.
Dari informasi yang didapat dari Arif, ketiga orang tersangka ini merupakan pihak tangan pertama yang menerima di Indonesia. Sabu tersebut dipasok dari Malaysia, tepatnya dari Malaka.
Arif menjelaskan bahwa sabu tersebut dibawa masuk dari perairan Timur Sumatra untuk kemudian rencananya dikirim ke Jakarta.
Setelah melakukan pendalaman informasi, Arif dan timnya kemudian mengetahui identitas dan kendaraan yang digunakan. Selanjutnya mereka bergerak membuntuti tersangka sebelum kemudian menangkap ketiganya dan mengamankan barang bukti.
Sabu hasil penangkapan di Riau diperiksa di Jakarta
Anggota reserse narkoba Polres Jakarta Barat memeriksa paket-paket sabu hasil penangkapan di Riau. (Polres Jakarta Barat/HO Antaranews)
