Usaha Desa Di Rohul Jadi Percontohan Nasional

Pasir Pengaraian, 27/10 (ANTARA) - Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) di Desa Bangun Jaya, Kecamatan Tambusai, Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), Provinsi Riau telah menjadi pusat percontohan oleh berbagai daerah di Indonesia.

Kepala Desa Bangun Jaya, Jambari, kepada ANTARA di Pasir Pengaraian, Rabu, mengatakan beberapa daerah yang telah datang ke Bangun Jaya untuk studi banding itu diantaranya Kota Surabaya, Provinsi Jawa Timur, Provinsi Bangka Belitung dan Tapanuli Selatan, Provinsi Sumatera Utara.

Ia menjelaskan, awalnya Bumdes itu masih dalam bentuk Usaha Ekonomi Desa Simpan Pinjam (UED-SP) yang berdiri pada tahun 2005, dengan modal Rp500 juta.

Kemudian, kata dia, pada Agustus 2008, karena telah sesuai standar maka resmi dinyatakan menjadi Bumdes oleh Bupati Rohul.

"Dari modal Rp500 juta itu, sekarang aset Bumdes sudah mencapai sekitar Rp3,7 miliar," ujarnya.

Kata dia, pada 2009 Bumdes di Desa Bangun Jaya, Kabupaten Rohul itu juga telah menjadi yang terbaik di Provinsi Riau, kemudian pada Februari 2010 lalu menjadi yang terbaik di Indonesia.

"Setelah Bumdes kita dinyatakan terbaik oleh tim penilai dari pemerintah pusat, maka wajar jika Bumdes dari berbagai daerah datang untuk berkunjung," katanya.

Bumdes itu, katanya, dikembangkan untuk tempat pinjaman usaha ekonomi masyarakat setempat, diantaranya untuk memenuhi kebutuhan petani seperti pupuk dan obat-obatan pertanian. Bumdes yang dikembangkan juga melayani kebutuhan berbagai bahan pokok, kredit sepeda motor, dan berbagai jenis usaha lainnya.

Dia mengatakan, pengurus Bumdes itu berjumlah 12 orang dan telah memiliki kantor permanen secara mandiri. Pinjaman yang diberikan kepada masyarakat, mulai Rp1 juta hingga 30 juta per orang dengan bunga 2 persen.

"Kami berharap Bumdes di desa kami ini tetap akan menjadi yang terbaik, sebab pengelolaannya terus kami perbaiki dan kembangkan," ujarnya.