Terminal Akap Harus Difungsikan Maksimal

Pekanbaru, 18/10 ( ANTARA)- Walikota Pekanbaru, Herman Abdullah meminta Dinas Perhubungan Pekanbaru untuk kembali memfungsikan terminal AKAP Banda Raya Payung Sekaki, Pekanbaru secara maksimal.

Kadishub diharapkan menertibkan terminal bayangan yang ada di

sejumlah titik di kota ini, sebab hal ini menjadi salah satu faktor penyebab minimnya bus antar kota antar provinsi (AKAP) yang masuk ke Terminal Bandar Raya Payung Sekaki (BPRS) di Jalan Tambusai Ujung.

Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika (Kadishub Kominfo) dan jajarannya diberi waktu hingga akhir tahun ini untuk memfungsikan terminal megah itu, kata walikota, Senin.

Dishub mestinya melakukan evaluasi mengapa tetap saja terminal AKAP itu tidak diminati bus AKAP. "Ibarat pedagang jual kebutuhan pokok, kalau tidak laris-laris dagangannya, apa masalahnya perlu dicari tahu," jelasnya.

"Kami beri waktu Kadis dan jajarannya hingga akhir tahun untuk menuntaskan masalah ini," katanya.

Menurut Dia, pihaknya juga merasa malu jika masalah itu terus menerus dibahas dengan unsur Muspida. Tapi, secara teknis bagaimana pihak Dishub Kominfo menggandeng pihak-pihak terkait seperti Kodim dan Polresta serta TNI diserahkan pada dinas itu dalam rangka mengoperasional BPRS.

"Yang penting terminal itu berfungsi optimal," katanya seraya menambahkan bahwa dari tahun ke tahun masalah ini tak selesai-selesai meski pihaknya sudah sering mengingatkan Dishub.

Selain itu walikota juga mengingatkan pihak Organda dan pengusaha PO serta supir juga berperan besar mendukung optimalisasi fungsi terminal itu. Sebab, kalau bus itu masuk terminal semua, maka calon penumpang tentu akan datang mencari bus ke terminal.

Pihak Organda hendaknya sering-sering memberi pengertian kepada para pengusaha, tegasnya.