Wako Pekanbaru berharap peran tokoh masyarakat cegah aksi tawuran lanjutan Rumbai

id Tawuran

Wako Pekanbaru berharap peran tokoh masyarakat cegah aksi tawuran lanjutan Rumbai

Sejumlah personel Brimob Polda Riau bersiaga untuk melerai tawuran dua kelompok warga di Kota Pekanbaru, Riau, Kamis malam (16/5/2019). ANTARA FOTO/FB Anggoro/

Pekanbaru (ANTARA) - Walikota Pekanbaru Firdaus mengaku sangat prihatin atas aksi tawuran Jembatan Siak IV Rumbai Pesisir, Kamis (16/5/) malam, serta meminta peran semua tokoh masyarakat terlibat mencegah terjadinya aksi lanjutan.

"RT, lurah, camat, polsek dan koramil bisa duduk bersama dengan pihak Polres untuk memberi pemahaman, agar kejadian ini tidak terulang lagi," kata Firdaus di Pekanbaru, Jumat.

Firdaus tidak ingin kejadian berlanjut karena pasti masih ada emosi antara dua kelompok pemuda yang rawan untuk meluap lagi. Untuk itu, perlu ada upaya pertemuan antara dua kelompok secepatnya.

"Jadi dalam pertemuan ini kedua kelompok pemuda bisa bertemu. Mereka juga bisa saling memaafkan," pintanya.

Walikota mengaku berduka karena aksi tawuran terjadi di malam Ramadhan, di mana seharusnya kawula muda banyak menambah amal ibadah. Apalagi tawuran ini melibatkan pemuda yang bertetangga dan mungkin saling mengenal. Bahkan ada kemungkinan yang masih saling berkeluarga.

"Saya prihatin dan berduka atas musibah yang dialami korban dalam peristiwa tersebut, kita doakan korban segera pulih," jelasnya.

Firdaus menyatakan atas nama pemerintah kota berterima kasih kepada aparat keamanan dari unsur kepolisian dan TNI yang turut menjaga keamanan saat terjadi bentrok yang menyebabkan empat orang terluka.

"Jangan sampai ada muncul oknum pemuda yang menghasut, sehingga tawuran terjadi lagi," tegasnya mengulang.

Akibat tawuran itu, Jembatan Siak IV sempaatditutup oleh pihak polisi dan baru dibuka pada keesokan harinya.

Polresta Pekanbarujuga sudah mempertemukan kedua belah pihak yang bertikai dengan menghadirkan sejumlah tokoh masyarakat. Dalam pertemuan tersebut disepakati perdamaian kedua belah pihak, dan polisi juga akan melepaskan sejumlah pemuda yang sempat ditahan.

Baca juga: Polresta Pekanbaru mediasi dua kelompok terlibat bentrokan

Baca juga: Dua pemuda korban tawuran di Pekanbaru selama ini aktif di masjid

Baca juga: Akses Jembatan Siak IV Pekanbaru kembali dibuka pascatawuran antarwarga