Puluhan Anak Di Rokan Hilir Antusias Mengikuti Sunat Massal Gratis

Oleh Dedi Dahmudi

Rokan Hilir, (Antarariau.com) - Sebanyak 40 anak di Kecamatan Bangko, Kabupaten Rokan Hilir (Rohil), Provinsi Riau antusias mengikuti sunat massal dalam rangka memperingati hari jadi ke-19 Kabupaten Rohil, yang dilaksanakan di RSUD DR. Pratomo Bagansiapiapi, Sabtu.

Asisten I Pemkab Rohil Fery Hendra Parya yang membuka kegiatan tersebut, mengatakan bahwa Kabupaten Rohil tidak terbentuk begitu saja, namun ada upaya yang dilakukan oleh para pendiri yang kala itu masih bergabung dengan Kabupaten Bengkalis.

"Rasanya patut mengenang kembali dan mendoakan para pendiri Kabupaten Rohil. Sebab sudah banyak yang berpulang ataupun yang masih ada kiranya senantiasa mereka mendapat rahmat dari Allah SWT," kata Fery dalam sambutannya.

Di usia ke-19, terangnya, Kabupaten Rohil sudah mencapai berbagai kemajuan dari berbagai bidang dan masih banyak lagi yang perlu dilakukan serta tingkatkan.

"Apalagi belakangan ini kita semua memaklumi dalam suasana defisit ini sehingga kegiatan pemerintahan dan pembangunan kemasyarakatan yang dilakukan agak tersendat," ujarnya.

Ia mengajak semua pihak untuk bersama-sama mendoakan agar semua itu cepat berlalu, sehingga Kabupaten Rohil cepat kembali dapat melakukan kegiatan-kegiatan yang semuanya adalah untuk masyarakat.

"Saya melihat dan menaruh harapan banyak kepada anak-anak sebagai penerus bangsa, dan kelak tidak tertutup kemungkinan menjadi pemimpin Rohil. Untuk itu mari sama-sama kita bimbing, kita bina agar jangan sampai salah jalan, itu adalah sebuah harapan kita selaku orang tua," tutur Fery.

Sementara Direktur RSUD DR. Pratomo Bagansiapiapi Tribuana Tungga Dewi mengatakan, pihaknya sebagai koordinator kegiatan sunat masal sebelumnya menargetkan 100 anak di sunat massal.

"Baru 40an anak yang sudah di khitan. Kalau masih ada kita lanjut, kalau nggak ada lagi ya kita tutup," katanya.

Pihaknya saat ini juga tengah menggesa pelaksanaan akreditasi rumah sakit tersebut dalam rangka meningkatkan pelayanan dan mutu dari RSUD itu sendiri.

"Selain itu juga untuk meningkatkan keselamatan pasien, dan untuk kami sendiri disini supaya kami juga lebih terjamin dengan terakreditasi ini. Insya Allah pada minggu ketiga bulan November 2018 kita sudah terakreditasi," ujar Tribuana Tungga Dewi.