Jakarta (Antarariau.com) - Petenis meja putra China sukses meraih medali emas pada cabang tenis meja beregu putra Asian Games ke-18 yang digelar di Hall B JI Expo Kemayoran, Jakarta, Selasa, setelah di final mengalahkan Korea Selatan dengan skor telak 3-0.
China menurunkan Lin Gaoyuan, Fan Zendong dan Wang Chuqin, masih terlalu tangguh untuk Korea Selatan yang mencoba bermain habis-habisan, apalagi di beregu putri langkah Korsel juga terhenti oleh China di semifinal.
Lin Gaoyuan yang turun di tunggal pertama bermain taktis dan membungkam Lee Sangsu dengan skor telak 3-0 (11-3, 11-3 dan 11-2). Permainan Lee kurang berkembang akibat serangan cepat yang dikembangkan Lin baik dengan sisi kiri maupun sisi kanan bet. Pengembalian bola Lin saat Lee mencoba berinisiatif menyerang yang terarah menyulitkan lawan.
Pada pertandingan kedua Jeoung Young Sik sempat memberikan secercah harapan bagi Korea dengan memenangi set pertama 12-10, namun ditiga set terakhir ia kalah dari Fan Zhendong, yang merupakan pemain ranking 1 dunia dengan skor 8-11, 8-11 dan 7-11. Fan memperagakan kemampuan teknik yang yang bagus saat kedua pemain terlibat adu pukulan keras dan jarak jauh menggunakan sisi kiri maupun kanan bet untuk menghasilkan bola melintir.
Ia juga piawai membuka serangan dengan melakukan flipchop saat lawan melakukan servis pendek di atas meja untuk membuka serangan dengan memberikan bola gantung di ujung meja.
Di pertandingan ketiga Wang Chuqin juga sempat dibuat kewalahan oleh Jang Woojin. Setelah sempat "deuce" di set pertama dan menang 13-11, diset kedua ia malah kalah 7-11 sebelum mengambil dua set terakhir dengan 11-9 dan 11-6. Wang yang merupakan skuat baru di Asian Games ini mampu memenuhi harapan untuk menjadi penentu kemenangan dengan menampilkan permainan menyerang dengan bola kencang dan terukur.
Wang meluapkan kemenangan dengan merebahkan badannya di lapangan begitu berhasil meraih poin terakhir. Pertandingan final yang disaksikan banyak penonton hingga sebagian tidak dapat tempat duduk itu mampu memuaskan dahaga mereka untuk menyaksikan permainan pimpong berkelas dunia..
Pelatih Jepang Sun Li menyatakan puas atas sapu bersih dua medali emas yang disediakan hari ini, apalagi di beregu putri kemenangan atas Korea Utara di final menjadi pembalas atas kegagalan China meraih emas di Asian Games Busan 2002 saat Korea Utara mengalahkan China.