Penyeberangan Roro ke Rupat Terhenti, Legislator Bengkalis Minta ASDP dan Operator Kedepannya Tingkatkan Pelayanan

id penyeberangan roro, ke rupat, terhenti legislator, bengkalis minta, asdp dan, operator kedepannya, tingkatkan pelayanan

Penyeberangan Roro ke Rupat Terhenti, Legislator Bengkalis Minta ASDP dan Operator Kedepannya Tingkatkan Pelayanan

Bengkalis, (Antarariau.com) - Anggota DPRD Bengkalis, Provinsi Riau meminta PT. Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP), agar lebih meningkatkan pelayanan kepada masyarakat di jalur penyeberangan Dumai-Tanjung Kapal Rupat.

"ASDP sebagai operator di jalur penyeberangan Dumai-Tanjung Kapal Rupat harus lebih meningkatkan pelayanan ke masyarakat, jangan sampai terjadi lagi keluhan terkait payanan," ujar Anggota Komisi II DPRD Bengkalis, Azmi R Fatwa, Sabtu.

Dikatakan Politisi PKS ini, dalam upaya menyelesaikan persoalan transportasi penyeberangan di Dumai-Tanjung Kapal, Komisi II bersama Dishub Kabupaten dan Provinsi melakukan pertemuan dengan manajem ASDP di Jakarta.

"Persoalan ini harus diselesaikan, keluhan demi keluhan masyarakat terkait pelayanan ASDP terus kami terima," Kata Azmi.

Ditegaskannya, ASDP juga diminta untuk mengganti Kapal Roro yang ada saat ini dengan kapal yang lebih layak, dengan ukuran yang lebih besar.

"Pihak ASDP meminta waktu selama tiga bulan untuk menggagnti kapal KMP Kakap, karena kapal. Pengganti masih dalam tahap penyiapan," ungkap Azmi.

Solusi lainnya kata Azmi dengan menambah jadwal trip keberangkatan hingga pukul 23.00 Wib, sesuai kondisi penumapang dan kendaraan.

Ketua Fraksi Dekmokrat DPRD Bengkalis Nur Emi Hasyim juga meminta Dishub Provinsi bertindak tegas kepada operator, apabila batas waktu yang diminta tidak juga diganti, maka Dishub harus mencari operator lain.

"Apa bila tidak juga diganti dengan kapal yang lebih layak setelah tiga bulan waktu yang diminta, Dishub Provinsi harus bertindak tegas mengganti dengan operator lainnya," tegas Nur Emi.

Ditambahkannya, tranportasi kapal Roro Dumai-Tanjung Kapal merupakan jalur utama sebagai sarana digunakan masyarakat di dua daerah tersebut.***4***