Pasar Terapung Tembilahan Terancam Ambruk

id pasar terapung, tembilahan terancam ambruk

Tembilahan, 6/7 (ANTARA) - DPRD mengharapkan instansi terkait segera melakukan langkah dan solusi kongkrit terhadap kondisi Pasar Terapung di Jalan Yos Sudarso Tembilahan yang terancam ambruk. S

Ketua Komisi C DPRD Inhil, Edi Gunawan di Tembilahan, selasa menyatakan setelah melihat dari dekat kondisi bangunan pasar ini, maka pihaknya meminta kepada instansi terkait segera melakukan langkah dan solusi kongkrit, sebelum bangunan ini menelan korban.

Berdasarkan pemantauan ANTARA di Pasar Terapung Tembilahan, Selasa (6/7) memang dari depan terlihat bagian lantai satu pasar sebelah kanan terlihat sudah miring dan bagian dinding juga tampak mengalami keretakan dan berpotensi runtuh. Apalagi, pada bagian besi penyangga tiang penopang bangunan pasar ini juga banyak yang keropos dimakan usia.

Kondisi ini memang mencemaskan ratusan pedagang yang menghuni bangunan pasar ini, karena mereka dibayangi kecemasan ambruknya bangunan pasar tersebut. Keluhan telah sering mereka sampaikan kepada dewan, meminta bangunan pasar ini segera dilakukan penanganan segera.

"Memang kita cemas juga dengan kondisi pasar yang sudah miring dan dindingnya retak-retak, takutnya kalau pengunjung pasar lagi ramai, apalagi jelang Ramadan dan Lebaran, maka bisa saja ambruk," keluh Tarmizi (28), pedagang ayam potong di pasar tersebut, Selasa (6/7).

Menindaklanjuti keluhan para pedagang Pasar Terapung Tembilahan, Komisi C DPRD Inhil telah mengunjungi pasar yang terdiri dua lantai, lantai satu bagi pedagang ikan, sayur dan daging sedangkan lantai dua menjual makanan dan minuman. Saat itu anggota dewan ini disambut keluhan mengenai kondisi bangunan yang memprihatinkan.

"Kita minta instansi terkait segera merespons permasalahan ini, karena kalau tidak segera ditangani, maka akan mengancam mata pencaharian dan juga keselamatan para pedagangan dan pengunjung pasar," tegas politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini didampingi anggotanya Ali Hanafiah, AMD Junaidi dan Ferryandi, Selasa (6/7).