Kuantan Singingi, (Antarariau.com) - Masyarakat Sikakak, Cerenti Kabupaten Kuantan Singingi, Provinsi Riau berharap dan membutuhkan jalur transportasi yang memadai, terutama jalan penghubung desa yakni Kampung baru - Sikakak - Tanjung Meda sepanjang tujuh kilometer untuk membuka isolasi daerah itu.
"Kami menunggu realisasi dari aspirasi yang disampaikan," kata Camat Cerenti Arta Melia di Teluk Kuantan, Minggu.
Ia mengatakan, jalan poros penghubung tersebut sangat besar artinya bagi masyarakat, karena selain akan mempermudah distribusi sejumlah kebutuhan sehari-hari juga membuka isolasi daerah dimana ratusan warga yang berada jauh dari pusat kota dengan mudah menjangkaunya.
Masyarakat pada acara Safari Ramadhan yang digelar dan dihadiri oleh Pemerintah Kabupaten Kuansing di Masjid Al Falah Desa Sikakak sangat antusias menghadirinya, selain menyampaikan aspirasi juga bangga atas kehadiran Tim Safari dari kabupaten.
"Ini adalah kebanggan tersediri bagi masyarakat Sikakak," katanya.
Arta Melia juga meminta peningkatan jalan Desa Pulau Jambu - Pulau Bayur sepanjang tujuh kilometer, pembangunan tribun finish pacu jalur Desa Sikakak, perekaman KTP elektronik dan pembangunan Masjid Al Falah Desa Sikakak, serta penambahan tenaga guru SMP N 3 Kecamatan Cerenti.
Selain itu, untuk perekaman e- KTP, berharap Pemerintah Daerah (Pemda) bisa menyedikan alat perekaman e- KTP atau jemput bola dari dinas terkait, sebab selain Kecamatan Cerenti jauh dari ibu kota kabupaten, juga pernah masyarakat Cerenti yang menjadi korban lakalantas untuk merekam KTP ke kota kabupaten.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kuansing Dianto Mampanini yang mewakili Pemda Kuansing pada kesempatan itu mengatakan, kedatangan rombongan Safari Ramadhan Pemkab Kuansing untuk silaturahmi dan menjaga keharmonisan dengan masyarakat.
"Saya apresiasi atas tingginya perhatian masyarakat, 2018 di Kecamatan Cerenti mendapatkan 14 item pembangunan," ujarnya.
Pembangunan itu di antaranya adalah peningkatan jalan (aspal) Kayu Batu - Pulau Bayur, peningkatan jalan Persingkaian - Teluk Pauh, rehabilitasi atau pemeliharaan pompa Sikakak, bantuan bibit sawit 85 hektare, pembangunan irigasi air tanah dalam, pembangunan jalan usaha tani Desa Pulau Bayur dan rehabilitasi gedung SD N 004 Pulau Bayur serta pengadaan buku pustaka sekolah.
Selain itu, ujarnya, ada kegiatan pengadaan alat peraga laboratorium SMPN 1 Cerenti, pengadaan sarana seni budaya SMPN2 Cerenti dan SMPN 3 Cerenti, pengadaan media pembelajaran SMPN 3 Cerenti, serta pengadaan komputer untuk Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK). ***1***
Terisolasi, Masyarakat Sikakak Kuansing Butuh Jalur Transportasi Penghubung Desa
