Pekanbaru, (Antarariau.com) - Pihak DPRD Riau mendesak Organisasi Perangkat Daerah Lingkup Pemprov untuk memaksimalkan serapan anggaran pada APBD tahun ini.
"Kita minta OPD meningkatkan realisasi anggaran tahun ini, mengingat realisasi anggaran 2017 dibawah 90 persen. Terkhusus bagi OPD yang punya kinerja rendah, ini harus diantisipasi jauh-jauh hari," sebut Anggota Komisi II DPRD Riau Mansyur HS di Pekanbaru, Rabu.
Meski Mansyur berharap pada tahun ini tidak terjadi rasionalisasi anggaran. Namun melihat kondisi keuangan serta Silpa pada 2017 lalu yang sedikit, diprediksi akan kembali terjadi rasionalisasi anggaran tahun ini.
Menurut Politisi PKS Riau itu, kebijakan untuk merasionalisasi anggaran bisa saja dihindari jika pihak Badan Pendapatan Daerah lebih aktif dan kreatif dalam mencari potensi pendapatan asli daerah yang lain.
"Masih ada jalan agar tidak terjadi rasionalisasi anggaran, kan masih banyak potensi pendapatan lain yang bisa meningkatkan potensi pendapatan daerah, ini tugas Bapendalah" ujarnya.
Ia menyoroti, sejumlah OPD Pemprov Riau realisasi program anggaran kegiatanya dibawah 80 persen.
"Kami evaluasi, ternyata banyak OPD yang serapan anggarannya di bawah 80 persen. Itu termasuk menjadi catatan dan rekomendasi kita di Pansus LKPJ," kata Mansyur yang sebelumnya merupakan anggota Pansus LKPJ tersebut.
Kemudian lemahnya koordinasi antar OPD Pemprov Riau perlu dibenahi. Karena OPD yang ada di Riau dinilai masih menetapkan ego sektoral.
Iameminta semua pihak, terutama Pemprov Riau harus belajar dari pengalaman sebelumnya, agar tidak terulang lagi kejadian di 2017 dan realisasi dapat lebih ditingkatkan tahun ini. ***3***
