Rudenim Keluhkan Pemko Pekanbaru Kurang Responnya Menangani Pengungsi dan Pencari Suaka

id rudenim keluhkan, pemko pekanbaru, kurang responnya, menangani pengungsi, dan pencari suaka

Rudenim Keluhkan Pemko Pekanbaru Kurang Responnya Menangani Pengungsi dan Pencari Suaka

Pekanbaru, (Antarariau.com) - Rumah Detensi Imigrasi (Rudenim) Kota Pekanbaru mengeluhkan peran Pemerintah Kota Pekanbaru masih belum maksimal dalam keikutsertaannya mengawasi aktifitas para pencari suaka dan pengungsi di wilayah Riau.

"Pemko Pekanbaru masih kurang responsif untuk membantu penanganan pengungsi asing misalkan dalam hal penyediaan tempat, " kata Kepala Rudenim Pekanbaru, Junior M Sigalingging di Pekanbaru, Kamis.

Padahal dikatakan Junior M Sigalingging dalam Peraturan Presiden no 125 tahun 2016 jelas diatur peran Pemerintah kabupaten/kota tentang peran dan tanggungjawab penanganan para pencari suaka politik tersebut.

Ia mencontohkan dari segi aturan pengungsi di tempat penampungan Perpres jelas menyatakan Pemko membuat peraturan tata tertib keluar -masuk sehari-hari dari wilayah tempat mereka ditampung.

"Pemko harusnya membuat peraturan, tata tertib di penampungan, dan polisi juga ditempatkan ikut menjaga, kemana mereka keluar masuk, " ucapnya.

Diakuinya selama ini aturan itu belum ada demikian juga penempatan petugas kepolisian untuk menjaga di wisma yang ditetapkan.

"Bukan hanya itu.dinas yang ditunjuk sebagai satuan kerja untuk penanggungjawab di daerah juga belum ditunjuk dengan aturan walikotanya, " tambah dia.

Untuk itu ia berharap kedepan koordinasi penerapan Perpres 125 tahun 2016 tersebut bisa semakin tercipta dengan terus di sosialisasikannya kepada semua pihak termasuk Pemda.

Data dihimpun antara dari Rudenim Pekanbaru, jumlah orang asing dibawah pengawasan kantor tersebut hingga Maret 2018 mencapai 1.179 jiwa dengan rincian jumlah pencari suaka ada 444 orang, pengungsi 714 jiwa, dua sedang dalam masalah hukum dan 10 orang Final Rejected dan 9 Rejected.

Mereka ditempatkan pada satu Rudenim, dan enam community house seperti hotel Satria wisma D Cops, Rina, Fanel, Novri dan Siak Resort.

Sementara Pelaksana tugas Wali Kota Pekanbaru, Ayat Cahyadi saat dikonfirmasi antara melalui washapp hingga berita ini ditayangkan belum memberikan balasan.