Pekanbaru (Antarariau.com) - Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Riau, Drs H Ahmad Supardi MA berkonsultasi dengan ke Dirjen Bimas Islam Kemenag RI menyangkut teknis penyaluran Rp515 juta bantuan kemanusiaan untuk Rohingya.
"Untuk penyaluran dana umat ini, diperlukan regulasi yang jelas agar tidak terjadi permasalahan di kemudian hari," kata Dirjen Bimas Islam Kemenag RI, Prof Dr Muhammadiyah Amin M Ag di Kemenag RI Jalan Thamrin Jakarta, Kamis.
Seperti disampaikan Humas Kemenag Riau, Musdhalifah yang dihubungi dari Pekanbaru, M Amin memberikan apresiasi besar kepada Kakanwil Kemenag Riau karena antusias dalam melakukan penggalangan dana yang mencapai setengah miliar lebih.
Ia mengatakan, bantuan ini berhubungan dengan jumlah uang yang cukup besar dan beberapa daerah juga sudah mengkoordinasikan hal ini.
"Sesuai dengan arahan menteri agama perlu adanya tim khusus yang mengkoordinasikan hal ini. Insya Allah pekan depan kita akan bentuk Tim Pengumpul Dana Rohingya Kementerian Agama dengan rekening Tim bukan Ditjen Bimas Islam," katanya.
Ia mengatakan, pihaknya segera menindaklanjuti pembentukan tim Pengumpul Dana Rohingya dan berkoordinasi dengan pihak terkait sehingga niat baik membantu masyarakat Rohingya dapat segera terealisasi sesuai dengan imbauan awal terkait pengumpulan bantuan kemanusiaan tersebut.
Sementara itu, Ahmad Supardi MA mengatakan hasil konsultasi dan koordinasi telah didapatkan terkait penyaluran hasil penggalangan dana Rohingya Kemenag Riau. Untuk itu, Kemenag Riau akan menunggu sampai terbentuknya tim dan adanya rekening khusus Tim Pengumpul Dana Rohingya Kemenag RI.
"Kebijakan ini baik karena hasil penggalangan dana bantuan Rohingya akan langsung dikoordinir tim di Kemenag RI. Untuk itu kita akan tunggu sampai tim ini terbentuk dan kita berharap ini tidak terlalu lama sehingga niat kita untuk membantu masyarakat Rohingya dapat terealisasi," kata Ahmad Supardi.
Penggalangan dana Kemenag Riau berasal dari pegawai pada Kanwil, UPZ, unit kerja Kantor Kemenag Kabupaten dan Kota, KUA, Madrasah Negeri, swasta serta partisipasi masyarakat sebesar Rp515 juta lebih.
Berita Lainnya
Pemerintah mulai dampingi dua destinasi wisata untuk sertifikasi halal
04 May 2024 23:27 WIB
Kepala Kanwil Kemenag Riau sebut 4.784 visa JCH Riau sudah selesai cetak
28 April 2024 21:01 WIB
Kanwil Kemenag Riau luncurkan senam haji dan seragam batik
28 April 2024 19:24 WIB
Kemenag minta seremonial pelepasan calon jamaah haji jangan terlalu lama, ada lansia
24 April 2024 10:52 WIB
Sebanyak 5.318 JCH Riau berangkat pada dua gelombang
21 April 2024 19:44 WIB
Kemenag Riau berupaya jaring 51.591 UMKM urus sertifikat halal
31 March 2024 9:30 WIB
Kemenag RI bekali 10 penyuluh agama di Kuantan Singingi jadi enumerator
27 March 2024 11:46 WIB
Kemenag sebut moderasi beragama harus diimplementasikan semua lembaga
26 March 2024 15:08 WIB